Jakarta,REDAKSI17.COM – Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI), Dr. TB. Ace Hasan Syadzily, M.Si., tegaskan bahwa hilirisasi nasional tidak dapat terlepaskan dari peran sentral Jakarta sebagai episentrum pergerakan ekonomi, kebijakan, dan pengaruh geopolitik nasional.
“Hilirisasi bukan hanya soal transformasi bahan mentah menjadi barang jadi. Ia adalah bagian dari strategi kebangsaan untuk memperkuat kedaulatan ekonomi dan pemerataan pembangunan. Dan Jakarta tetap menjadi simpul utama dalam proses ini,” kata Ace dalam forum strategis bertema ‘Jakarta dan Hilirisasi Nasional’ di Jakarta, Rabu (11/6/25).
Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar itu juga mengungkapkan bahwa transformasi Jakarta pasca pemindahan ibu kota negara ke Ibu Kota Nusantara (IKN) tidak berarti melemahkan perannya dalam perekonomian nasional. “Jakarta tetap menjadi kota global yang memegang kendali logistik, pusat finansial, dan inovasi teknologi,” tegasnya.
Ace Hasan juga menggarisbawahi pentingnya menjaga kesinambungan kebijakan antara pusat dan daerah, terutama dalam konteks hilirisasi yang melibatkan lintas sektor dan lintas wilayah. “Kita membutuhkan Jakarta yang berdaya tahan dan tetap kompetitif, agar hilirisasi tidak berhenti di hulu tetapi sampai ke masyarakat luas,” tambahnya.
Ace Hasan juga menyampaikan bahwa Lemhannas mendukung penuh upaya sinergi nasional dalam hilirisasi, termasuk memperkuat kapasitas SDM birokrasi dan daerah agar mampu menjalankan visi industrialisasi berbasis sumber daya lokal.
Ia menutup pernyataannya dengan menekankan bahwa masa depan hilirisasi Indonesia bergantung pada kerja kolektif, dengan Jakarta sebagai simpul vital yang menghubungkan semua elemen bangsa.