Home / Daerah / Gunungkidul Lautan Bakmi

Gunungkidul Lautan Bakmi

 

Gunungkidul,REDAKSI17.COM – Acara Gebyar Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Gunungkidul Lautan Bakmi Tahun 2025 resmi dibuka oleh Bupati Gunungkidul, dan berlangsung meriah di lingkungan Taman Budaya Kabupaten Gunungkidul, Kamis malam, (11/12/2025).

 

Kegiatan yang bertema “Gunungkidul Lautan Bakmi” ini merupakan bentuk syukuran Pemerintah Kabupaten Gunungkidul atas penetapan tiga Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) tingkat nasional oleh pemerintah pusat, melalui Kementerian Kebudayaan.

 

“Ketiga WBTB yang diakui adalah Tradisi Nyumbang, Apem Contong, dan yang paling disoroti dalam acara ini, adalah Bakmi Jawa.” ujar Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Gunungkidul Chairul Agus Mantara.

 

Ia melaporkan bahwa dalam malam syukuran ini, disiapkan dan dimasak 2.025 piring bakmi. Jumlah tersebut terdiri dari bakmi godok (rebus) dan bakmi goreng, selain itu, disiapkan pula cadangan porsi hampir 1.000 piring, sehingga total masakan mendekati 3.000 piring.

 

“Studi mengenai Bakmi Jawa sebagai WBTB telah dilakukan sejak tahun 2021 dan perjuangan tersebut membuahkan hasil dengan penetapan pada akhir tahun 2025.” papar Agus Mantara.

 

Kepala Dinas Kundha Kabudayan menekankan bahwa antusiasme masyarakat cukup tinggi, dan egiatan ini juga dikolaborasikan dengan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

 

“Diharapkan penetapan WBTB ini dapat dimanfaatkan sebagai penopang ekonomi di masyarakat, sehingga cita-cita Gunungkidul menuju industri kebudayaan dapat tercapai.” harap Kepala Dinas Kundha Kabudayan Gunungkidul.

 

 

Sementara itu, Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih menyampaikan rasa bahagia yang tak terlukiskan atas penetapan tersebut.

 

Bupati menekankan bahwa olahan Bakmi Jawa telah ditetapkan di tingkat nasional sebagai Warisan Budaya Tak Benda olahan boga asli dari Gunungkidul dan dengan penetapan ini, Bakmi Jawa dipastikan tidak akan diklaim oleh wilayah lain.

 

“Dan penetapan ini akan membuat nama Gunungkidul semakin terkenal sebagai pusat budaya dan pariwisata. Bahkan, bagi masyarakat, belum terasa lengkap atau mantap jika berkunjung ke Gunungkidul tanpa mencicipi Bakmi Jawa asli.” kata Bupati.

 

Acara “Gunung Kidul Lautan Bakmi” ini merupakan bagian dari agenda akhir tahun dan dimeriahkan dengan penampilan kesenian Tayub dalam dua episode, serta bintang tamu kebanggaan daerah, yaitu Mbak Niken dan Mbah Baut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *