Jakarta,REDAKSI17.COM – Harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk pada Sabtu (27/1/2024) pada butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung naik Rp2.000 per gram menjadi Rp1.132.000.
Begitu juga dengan nilai buyback (harga yang mana dimaksud digunakan ketika jual emas kembali) berada pada tempat posisi Rp1.028.000 per gram, naik Rp2.000 per gram.
Sepanjang pekan, turun 0,53% sekaligus melanjutkan kinerja mingguan buruk dua pekan beruntun.
Emas tertekan dikarenakan rilis data-data sektor kegiatan ekonomi Amerika yang digunakan menghasilkan ekspektasi pasar teromabng-ambing mengenai kebijakan moneter The Fed.
Perangkat CME FedWatch Tool memperkirakan The Fed akan menahan suku bunga di tempat tempat level 5,25-5,50% pada pertemuan 30-31 Januari juga memperkirakan penurunan suku bunga sebesar 89% pada Mei 2024.
Harga emas sangat sensitif terhadap pergerakan suku bunga AS. Kenaikan suku bunga AS akan menciptakan dolar AS lalu imbal hasil US Treasury menguat. Kondisi ini tak menguntungkan emas akibat dolar yang mana menguat menciptakan emas sulit dibeli sehingga permintaan turun. Emas juga tak menawarkan imbal hasil sehingga kenaikan imbal hasil US Treasury menyebabkan emas kurang menarik.
Namun, suku bunga yang tersebut dimaksud lebih tinggi besar rendah akan menimbulkan dolar AS juga imbal hasil US Treasury melemah, sehingga dapat menurunkan opportunity cost memegang emas. Sehingga emas menjadi lebih besar lanjut menarik untuk dikoleksi.
CNBC Indonesia Research