Sleman (01/07/2025) REDAKSI17.COM – Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X menyerahkan tumpeng secara simbolis kepada Kapolda DIY, Irjen Pol Anggoro Sukartono dalam Upacara dan Syukuran Hari Bhayangkara ke-79 yang digelar di Lapangan Pemda Sleman, Selasa (01/07). Penyerahan tumpeng tersebut menjadi simbol penghargaan Pemerintah Daerah atas dedikasi dan pengabdian Polri dalam menjaga keamanan dan melayani masyarakat.
Sri Sultan hadir bersama Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X. Turut hadir dalam acara tersebut Komandan Korem 072/Pamungkas, Brigjen TNI Bambang Sujarwo, Kabinda DIY, Brigjen TNI Firyawan, Danlanud Adisutjipto, Marsma TNI Toto Ginanto, Danlanal Yogyakarta, Kolonel Marinir Hafied Indarwan, Wakapolda DIY, Brigjen Pol Eddy Djunaedi, serta jajaran Forkopimda dan tokoh masyarakat lainnya.
Kapolda DIY, Irjen Pol Anggoro Sukartono mengatakan, kepercayaan masyarakat merupakan modal utama dalam menjalankan fungsi dan tugas kepolisian. Karena itu, Polri dituntut untuk terus berbenah dan membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat.
Untuk itu, Anggoro menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah dan masyarakat DIY atas sinergi dan kerja sama yang telah terjalin dengan baik dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah Yogyakarta. Ia juga memberikan penghormatan kepada para sesepuh Polri atas jasa dan dedikasi dalam membangun institusi, serta mengapresiasi seluruh personel Polri yang terus mendukung pelaksanaan reformasi kepolisian.
“Kami juga menyampaikan penghargaan setulusnya kepada masyarakat yang telah memberikan dukungan dan turut mengambil bagian dalam upaya mewujudkan Polri yang lebih baik,” tutupnya.
Kapolda menyampaikan bahwa Hari Bhayangkara merupakan momen penting dan bersejarah bagi keluarga besar Polri. Ia menegaskan bahwa peringatan ini bukan hanya seremoni semata, tetapi juga menjadi saat untuk merefleksikan dan mengevaluasi kiprah Polri dalam mengemban amanah sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
“Sebagaimana kita ketahui, Polri saat ini telah memasuki usia ke-79. Seiring bertambahnya usia, tantangan tugas yang dihadapi akan semakin kompleks. Oleh karena itu, mari kita jadikan Hari Bhayangkara ini sebagai momentum untuk memperkuat tekad, meningkatkan kualitas pelayanan, menjaga integritas, menjunjung tinggi profesionalisme, dan memperkuat transparansi dalam pelaksanaan tugas,” tambahnya.
Ia juga mengajak seluruh hadirin untuk memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat-Nya, sehingga upacara dan syukuran Hari Bhayangkara ke-79 dapat terlaksana dengan khidmat. “Kami, atas nama Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta dan seluruh keluarga besar Polda DIY, menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh hadirin yang telah meluangkan waktu untuk hadir dalam acara ini” ujarnya.
Momentum Hari Bhayangkara tahun ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan menarik yang bersifat inklusif, melibatkan masyarakat secara langsung. Salah satu kegiatan yang menjadi daya tarik utama adalah angkringan gratis yang disediakan khusus oleh Polda DIY di lokasi upacara. Masyarakat dan personel kepolisian yang hadir bisa menikmati sajian kuliner khas Yogyakarta secara gratis.
Kepala Bidang Humas Polda DIY, Kombes Pol Ihsan menjelaskan bahwa peringatan tahun ini mengusung tema “Polri untuk Masyarakat”. Tema ini yang menegaskan semangat untuk mendekatkan institusi kepolisian dengan warga, khususnya dalam konteks kehidupan pasca pandemi.
“Tema ini sangat relevan. Kami ingin terus hadir secara nyata sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat dengan pendekatan yang humanis,” ujar Ihsan.
Selain angkringan gratis, rangkaian acara juga menampilkan atraksi defile pasukan, demonstrasi bela diri, serta hiburan musik dari band-band lokal, yang semakin memeriahkan suasana syukuran. Acara ini dilengkapi pula dengan aksi sosial dan kemanusiaan
Sebagai bentuk komitmen pengabdian kepada masyarakat, Polda DIY juga menggelar berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan menjelang peringatan puncak Hari Bhayangkara. Beberapa kegiatan yang digelar meliputi pembagian 3.000 paket sembako untuk warga kurang mampu, operasi katarak gratis bagi lansia, pemeriksaan kesehatan gratis untuk pengemudi ojek online dan sunatan massal bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera.
Ihsan menyampaikan bahwa kegiatan sosial ini merupakan bagian dari upaya mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat serta mewujudkan Polri yang lebih terbuka dan responsif terhadap kebutuhan warga. Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di DIY menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat, serta membangun kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.
“Kami menyadari bahwa pelayanan kami belum sempurna. Untuk itu, kami mohon maaf atas segala kekurangan dan terus berupaya memperbaiki diri agar lebih profesional dan diterima masyarakat,” tutupnya.
Humas Pemda DIY