Yogyakarta (16/04/2025) REDAKSI17.COM – Segenap pengurus dan anggota Dharma Wanita Persatuan Sekretaris Daerah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DWP Setda DIY), dipimpin Ketua DWP DIY, Ny. Priyatinah Tri Saktiyana melaksanakan acara syawalan dengan saling berjabat tangan, saling bermaaf-maafan pada pertemuan rutin DWP Setda DIY. Acara tersebut diselenggarakan di Gedung Wisanggeni, Unit VIII lantai 3, Komplek Kepatihan, Yogyakarta pada Rabu (16/04).
Dalam sambutannya, Ketua DWP Setda DIY menyampaikan bahwa Idul Fitri adalah momen yang begitu istimewa bagi semua. Yaitu, setelah sebulan penuh menahan diri memperkuat keimanan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT, tiba saatnya merayakan kemenangan.
Ia mengatakan bahwa kemenangan tersebut, bukan hanya kemenangan atas lapar dan dahaga. Tetapi atas ego, amarah dan kesalahan-kesalahan yang telah dilalui. Kembali fitrah bukan sekedar kembali kepada kesucian, tetapi juga tentang menyadari kembali hakikat kemanusiaan untuk saling mencintai, saling memahami dan saling menolong. Nilai-nilai itu pula yang akan menjadi dasar dalam organisasi DWP Setda DIY.
Pada kesempatan tersebut, Ketua DWP mengajak kepada semua hadirin untuk saling membuka hati, saling memaafkan dengan tulus dan menghapus segala kesalahpahaman yang telah terjadi. Karena, dengan hati yang bersih dan hanya dengan jiwa yang lapang, kita semua dapat melangkah maju dan berusaha lebih baik untuk keluarga, masyarakat, serta tentunya untuk bangsa dan negara Indonesia.
“Sebagai anggota Dharma Wanita Persatuan, kita memlilki peran penting dalam pembangunan lingkungan yang harmonis dan penuh kepedulian, mari kita jadikan momen syawalan ini sebagai titik awal untuk memperkuat solidaritas, memperbanyak kegiatan yang bersifat sosial dan kemanusiaan, serta menebarkan kebaikan dimanapun kita berada” ucapnya. Tak lupa diakhir sambutannya, ibu Ketua DWP Setda DIY memanjatkan doa kepada Allah SWT, agar seluruh hadirin senantiasa diberkahi kesehatan, kekuatan, dan keihklasan dalam menjalankan tugas dan pengabdian.
Sebuah tema menarik diangkat dalam pertemuan rutin dan syawalan DWP Setda DIY 2025 dengan hikmah syawalan, yaitu Kembali ke Fitrah Membangun Kemanusiaan, yang disampaikan oleh H. Muhammad W. Wiprasworo Jibwamuni, LL.B., M.H. Dalam ceramahnya disampaikan, bahwa Rasulullah SAW bersabda, barangsiapa yang puasa dan sholat tarawih sepanjang bulan suci Ramadhan dengan iman kemudian mengharap keridhaan dari Tuhan semata, maka ia akan terampuni dosa-dosanya yang telah lampau.
“Maka ketika kita lulus dari madrasah Ramadhan masuk kedalam hari raya Idul Fitri, yang mendekatkan kita pada fitrah awal mula penciptaan kita, karena dosa-dosa terampuni,” ucap ustadz Wiprasworo. Ia menyampaikan, bahwa dalam surat Ali Imram ayat 133-136 terkandung arti seruan kepada kita agar segera bergegas pada ampunan Allah dan bergegas pada janji syurganya Allah, yang luasnya berbanding dengan luas langit dan bumi, yang disiapkan bagi insan-insan yang bertaqwa.
“Orang yang bertaqwa adalah orang yang mampu berbagi dalam segala kondisi, baik itu dalam kondisi sempit maupun dalam kondisi lapang, mampu mengendalikan diri ketika sedang marah, dan mampu memaafkan sesamanya. Diantara sekalian insan yang tinggi derajatnya di sisi Allah SWT adalah orang-orang yang paling bertaqwa,” jelasnya. (Ft/Dvd/Dk)
HUMAS PEMDA DIY
