Jakarta,REDAKSI17.COM – Pada perdagangan Senin (22/4/2024) awal pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah. Akan tetapi pelemahan IHSG terpangkas seiring dengan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang digunakan menolak seluruhnya gugatan permohonan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden lalu Wakil Presiden 2024.
Pada awal perdagangan IHSG sempat dibuka menguat 0,23%, tetapi parkir dalam zona merah atau turun 0,7% pada akhir sesi I. Kemudian hingga akhir perdagangan, IHSG turun 0,19% ke posisi 7.073,82. IHSG sempat mencoba untuk kembali ke zona hijau.
Nilai transaksi indeks pada akhir perdagangan mencapai Rp 11,95 triliun dengan volume transaksi mencapai 20,01 miliar saham lalu sudah ditransaksikan sebanyak 1,2 jt kali.
Sementara itu, pemodal asing tercatat melakukan pelanggan bersih sebesar Rp919,80 miliar di area area seluruh pasar kemudian sebesar Rp1,08 triliun pada pasar reguler. Di samping itu, asing melakukan pembelian bersih sebesar Rp161,86 miliar di tempat tempat pasar negosiasi kemudian tunai.
Lantas, saham-saham apa belaka yang digunakan mana dibuang asing saat indeks kembali melemah? Mengutip RTI Business, berikut net foreign sell perdagangan kemarin!
1. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) – Rp95,5 miliar
2. PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) – Rp38,4 miliar
3. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) – Rp29,5 miliar
4. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) – Rp27,5 miliar
5. PT Trimegah Bangun Persada Tbk. (NCKL) – Rp24,8 miliar
6. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) – Rp17,6 miliar
7. PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) – Rp16,5 miliar
8. PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) – Rp14,9 miliar
9. PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES) – Rp14,9 miliar
10. PT Astra International Tbk. (ASII) – Rp11,1 miliar
