Home / Nasional / Israel Mau ‘Ratakan’ Gaza, Tepi Barat Bakal Menyusul?

Israel Mau ‘Ratakan’ Gaza, Tepi Barat Bakal Menyusul?

Israel Mau ‘Ratakan’ Gaza, Tepi Barat Bakal Menyusul?

Jakarta,REDAKSI17.COM – Wilayah Tepi Barat (West Bank) dikhawatirkan menjadi front ketiga dalam perang Israel. Hal ini terlihat dari meningkatnya kekerasan pada salah satu wilayah Palestina tersebut.

Laporan Reuters pekan ini mengatakan bentrokan antara tentara Israel kemudian warga Palestina sudah pernah terjadi berubah menjadi mematikan. Lebih dari 70 warga Palestina tewas dalam kekerasan dalam Tepi Barat sejak 7 Oktober lalu juga Israel sudah pernah menangkap tambahan dari 800 orang.

Menurut pejabat Palestina, pasukan Israel menggerebek serta melancarkan serangan udara di area dalam sebuah kamp pengungsi Palestina di tempat tempat Tepi Barat pada 18 Oktober, menewaskan sedikitnya 12 orang. Polisi Israel mengatakan manusia petugas tewas dalam serangan tersebut.

 

Kekerasan yang disebut menimbulkan tantangan bagi Israel kemudian Otoritas Palestina (PA), satu-satunya badan pemerintahan Palestina yang mana yang disebut diakui secara internasional lalu berkantor pusat di tempat tempat sana.

Militer Israel mengatakan pihaknya dalam siaga tinggi kemudian bersiap menghadapi serangan termasuk yang digunakan mana dilaksanakan oleh militan Hamas dalam area Tepi Barat.

“Hamas berusaha menelan Israel dalam perang dua atau tiga front, termasuk perbatasan Lebanon kemudian Tepi Barat,” kata juru bicara militer Letnan Kolonel Jonathan Conricus. “Ancamannya meningkat.”

Sebagai informasi, Israel melancarkan perang melawan kelompok militan Hamas di dalam tempat daerah kantong Palestina di area tempat Gaza, namun tentara kemudian pemukim Israel menarik diri dari Gaza pada tahun 2005. Israel masih menduduki Tepi Barat, yang dimaksud mana direbut bersama Gaza dalam perang Timur Tengah tahun 1967.

Meskipun Hamas dengan ketat mengontrol Gaza yang dimaksud dimaksud terkepung, Tepi Barat merupakan gabungan kompleks kota-kota dalam lereng bukit, permukiman Israel, lalu pos pemeriksaan tentara yang tersebut dimaksud memecah belah komunitas Palestina.

 

Israel menduduki wilayah hal yang disebut pada tahun 1967 serta telah terjadi lama membaginya menjadi wilayah luas yang mana digunakan dikuasainya, wilayah kecil di tempat dalam mana warga Palestina mempunyai kendali penuh, juga wilayah di dalam area mana pasukan Palestina kemudian Israel membagi tugas sipil lalu juga keamanan.

Israel meningkatkan serangan militer serta juga serangkaian serangan Palestina menargetkan warga Israel. Menurut catatan PBB, jumlah agregat keseluruhan korban tewas warga Palestina pada tahun 2023 hingga 7 Oktober adalah lebih banyak lanjut dari 220 orang serta setidaknya 29 orang di area area Israel telah dilakukan lama terbunuh.

 


Panas Perang Hamas VS Israel

Red

 

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *