“Insya Allah saya hari Senin balik ke Brownis,” kata Ivan Gunawan saat ditemui ditemui di dalam Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis (7/3/2024).
Ivan Gunawan mengatakan, keberadaannya pada Brownis untuk mengisi acara Ramadan. Tawaran yang mana dianggap sebagai rezeki sekaligus jumpa kangen dengan para sahabat itu pun tak ditolak sang desainer.
“Saya ngisi acara mengungkap puasa juga di dalam Trans TV. Jadi kita akan datang kangen-kangenan hari Senin,” ujar Ivan Gunawan.
Namun ternyata, kembalinya Ivan Gunawan ke Brownis itu bukan untuk selamanya. “Kerja sebulan aja, ngambil uang cash,” imbuh lelaki yang tersebut biasa disapa Igun ini sembari tertawa.
Selebihnya, Ivan Gunawan akan sibuk dalam dunia desain kemudian fashion yang dimaksud digeluti selama puluhan tahun.
Sebelum kembali ke Brownis, Ivan Gunawan sempat tersangkut kasus dengan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Tidak secara langsung, melainkan lewat program yang dipandunya.
KPI memberikan sanksi kepada acara Brownis dikarenakan Ivan Gunawan dianggap menampilkan sosok yang tersebut menyerupai perempuan.

“Program ini kedapatan menampilkan adegan yang dimaksud mengarah pada penormalan laki-laki bergaya perempuan yang digunakan dipertontonkan kepada khalayak,” demikian keterangan KPI dalam rilisnya, Rabu (3/1/2023).
Dalam acara tersebut, Ivan Gunawan disebut menggunakan pakaian, riasan, aksesoris, juga bahasa tubuh kewanitaan.
Namun dalam pembelaannya, penampilan Ivan Gunawan sebenarnya merujuk pada tema dari ulang tahun Brownis yang digunakan bernuansa 60-an.
Meski bukan Ivan Gunawan yang mana diberikan sanksi, keponakan Adjie Notonegoro ini memutuskan hengkang. Padahal ia sudah memandu Brownis, enam tahun lamanya.
REDAKSI17.COM