Pendistribusian logistik pilpres 2024 itu diimplementasikan ke tiap-tiap TPS yang berada di area wilayah Baduy dengan cara dipikul.
Logistik pilpres 2024 didistribusikan dengan cara dipikul oleh sebab itu hukum adat warga Baduy melarang kendaraan masuk ke wilayah adat Suku Baduy.
Selain itu, jalan di area wilayah Baduy juga kondisinya semata-mata jalan setapak lalu cukup terjal.
Ketua PPS Desa Kanekes, Ali Kuncoro mengatakan, di dalam Desa Kanekes ini ada sekitar 27 TPS yang tersebar di dalam 13 titik dengan total hak pilih ada sekitar 6.078 pemilih.
“Semua logistik pemilihan umum yang tersebut pada kirim ke tiap-tiap TPS dijalankan dengan cara di dalam pikul, oleh sebab itu di tempat wilayah Baduy ini masih kental dengan hukum adat yang tersebut melarang kendaraan apapun masuk ke wilayah Badui,” kata Ali Kuncoro dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraBanten.id), Selasa (13/2/2024).
Selain jarak tempuh, medan jalan Baduy yang hanya saja jalan setapak juga terjal juga mengharuskan setiap logistik pemilihan umum pada pikul untuk sampai ke tiap-tiap TPS.
“Pengangkutan logistik pemilihan umum di area pikul oleh anggota PPS yang tersebut dibantu warga sekitar,” ujarnya.
Ia berharap, agar pilpres tahun ini sanggup berjalan dengan aman, lancar dan juga kondusif. “Semoga pilpres berjalan lancar tanpa ada kendala apapun,” ucapnya.
