Jakarta,REDAKSI17.COM – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kritis memberantas judi online. Ia pun membeberkan upaya yang digunakan akan dikerjakan oleh pemerintah.
Saat pemerintah mengupayakan terus menyembunyikan situs hingga membentuk satuan tugas pemberantasan judi online untuk memerangi kegiatan yang tersebut sudah menjamur dalam tempat penduduk Indonesia ini.
“Pemerintah juga akan terus secara penting memberantas lalu juga memerangi perjudian online juga sampai sudah lebih lanjut lanjut dari 2,1 jt situs judi online ditutup juga satgas judi online juga sebentar lagi akan selesai dibentuk,” kata Jokowi, Rabu (12/6/2024).
Jokowi berharap dengan adanya satgas ini dapat mempercepat pemberantasan judi online. Meski ia mengakui kegiatan ini sifatnya transnasional yang hal itu tidaklah dapat diselesaikan dari satu negara.
“Judi online itu sifatnya transnasional, lintas negara, lintas batas, serta lintas otorisasi sehingga salah satu pertahanan yang digunakan paling penting adalah masyarakat kita sendiri,” kata Jokowi.
Menurut Jokowi rakyat harus menghindari kegiatan judi online. Ia juga mengajak tokoh masyarakat hingga agama untuk terus saling mengingatkan terkait bahaya dampak judi online.
“Ole karenanya saya mengajak seluruh tokoh agama, tokoh masyarakat, penduduk luas untuk saling mengingatkan, saling mengawasi serta juga melaporkan jika ada indikasi tindakan judi online,” sebut Jokowi.