Home / Ekobis / Jos! 9 Emiten Ini Selalu Tebar Dividen Sejak IPO, Ada SIDO- ITMG

Jos! 9 Emiten Ini Selalu Tebar Dividen Sejak IPO, Ada SIDO- ITMG

Jos! 9 Emiten Ini Selalu Tebar Dividen Sejak IPO, Ada SIDO- ITMG

Jakarta,REDAKSI17.COM   – Sepanjang 2023 sebanyak 79 perusahaan baru sudah melantai di dalam area Bursa Efek Indonesia yang dimaksud yang disebut menjadi pencapaian tertinggi sepanjang sejarah pasar modal Indonesia.

Diketahui total emiten hingga akhir tahun 2023 tercatat sebanyak 903 emiten di tempat area Bursa Efek Indonesia. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) sendiri optimistis jumlah agregat keseluruhan perusahaan tercatat atau emiten pada area pasar modal Indonesia mencapai 1.000 emiten pada 2024.

Namun dari banyaknya perusahaan yang dimaksud melantai pada Bursa Efek Indonesia, bukan semuanya mempunyai fundamental baik lalu konsisten dalam membagikan dividen. Terutama dalam menjaga konsistensi dalam membagikan dividen sejak melantai atau setelah melaksanakan Initial Public Offfering (IPO).

Dalam rentan waktu 5 hingga 10 tahun sejak IPO, terdapat tiga nama emiten teratas yang digunakan dimaksud konsisten dalam membagikan dividen lalu didukung dengan kinerjanya yang digunakan digunakan cukup baik, yakni PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA), PT Surya Pertiwi Tbk (SPTO), dan juga juga PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID).

Sementara dalam rentan waktu 10 hingga 15 tahun sejak IPO, tercatat tiga nama emiten teratas yang dimaksud konsisten pula dalam membagikan dividen yakni PT Industri Jamu juga Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO), PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM), serta PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI).

Adapun dalam rentan yang digunakan lebih besar besar sangat sangat jauh di dalam area 15 hingga 20 tahun sejak IPO, terdapat tiga nama emiten yang mana dimaksud menjadi legenda bagi para pemodal pasar modal yakni PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN), PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), juga PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG).

Berikut besaran konsistensi dividen yang mana dibagikan oleh sembilan emiten dalam atas.

Sanggahan: Artikel ini adalah hasil jurnalistik berbentuk pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tiada bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau mengedarkan komoditas atau sektor penyertaan modal terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tiada bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang mana digunakan timbul dari keputusan tersebut.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *