Jakarta,REDAKSI17.COM – Director and Chief Knowledge Worker Ruang Waktu Wicaksono Sarosa menjadikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai salah satu figur yang mana mampu menimbulkan kota di area tempat luar Jakarta menjadi perhatian dunia, yakni saat ia menjabat sebagai Wali Kota Solo.
Wicaksono menganggap Jokowi kala itu berhasil memperkenalkan Solo kepada dunia akibat gemar mengundang penyelenggaraan acara berskala internasional di tempat area wilayahnya. Ia pun menggalakkan para pemimpin daerah menerapkan cara serupa seperti Jokowi.
Salah satu acara internasional yang mana mana digelar Jokowi juga terkenal ialah Solo International Performing Arts (SIPA). Selain itu, ada pula International Conference of World Heritage Cities (WHCC) Euro-Asia pada 2008 silam.
“Kalau belajar dari pengalaman Pak Jokowi waktu jadi Wali Kota Solo, beliau banyak undang acara-acara internasional segala macam, beliau lobi pemerintah pusat, kalau ada event internasional conference ditarik ke Solo,” ucap Wicaksono dalam acara Rapat Kerja Gubernur Forum Kerja Sama Daerah Mitra Praja Utama 2024 di tempat tempat Jakarta, Jumat (17/5/2024).
Oleh sebab itu, ia menekankan pentingnya kota-kota di area area Indonesia berani mengajukan diri untuk menjadi penyelenggara acara internasional.
“Saya kira ini sudah dilaksanakan pada Labuan Bajo, di dalam tempat sana kan sangat indah, tapi kalau ada tempat conference tambahan bagus mungkin bisa, mungkin Lombok juga, tiada harus selalu Bali,” ujarnya.
Cara itu menurutnya menjadi salah satu langkah tahap awal menjadikan kota sebagai bagian dari kota global. Namun, itu semata tak cukup, sebab kota yang digunakan mana bisa jadi sekadar masuk kategori kota global ialah kota yang mana dimaksud mempunyai kelayakan hidup tinggi.
“Yang penting harus meningkatkan kelayakhunian kota-kota itu, seperti misalnya mudah jalan kaki, trotoarnya bagus, fasilitasnya nyaman, kemudian juga sebagainya,” tandasnya.
