UMBULHARJO,REDAKSI17.COM – Pemerintah Kota Yogyakarta menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) dari pengusaha Supermarket Pamella kepada masyarakat miskin. Pemkot Yogyakarta mengapresiasi kepada pengusaha seperti Pamella yang peduli dan membantu memperbaiki RTLH di Kota Yogyakarta. Pemkot Yogyakarta juga mengajak pengusaha maupun komunitas untuk bergotong royong membantu masyarakat yang membutuhkan seperti memperbaiki RTLH.

Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada pengusaha Supermarket Pamella yang telah memberikan bantuan rehabilitasi 10 RTLH masyarakat tidak mampu di Kota Yogyakarta. Hasto merasa trenyuh karena Owner Supermarket Pamella Noor Liesnani Pamella awalnya melakukan audiensi dengan dirinya. Hasto menuturkan awalnya pemilik Pamella dari rumah belum memiliki pikiran untuk membantu memperbaiki RTLH.

“Setelah kita ngobrol-ngobrol alhamdulilah Allah menggerakan hati ibu dan memberikan bantuan (perbaikan) sepuluh rumah. Kami mengucapkan terima kasih,” kata Hasto saat penyerahan bantuan CSR rehabilitasi RTLH dari Supermarket Pamella di Kemantren Umbulharjo, Kamis (31/7/2025).

Pemilik Supermarket Pamella, Noor Liesnani Pamella menyerahkan bantuan CSR rehabilitasi rumah tidak layak huni 10 unit secara simbolis kepada Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo untuk diserahkan ke perwakilan warga.

Hasto menegaskan Pemkot Yogyakarta setiap Sabtu atau Minggu mengadakan bedah rumah tidak layak huni tanpa menggunakan dana APBD dan APBN. Tapi dengan gotong royong dan CSR dari masyarakat. Hasto menyebut dari kegiatan itu sampai kini sudah ada 19 RTLH masyarakat tidak mampu di Kota Yogyakarta yang selesai diperbaiki. Menurutnya perbaikan RTLH dengan gotong royong masyarakat lebih cepat direalisasikan dibandingkan menggunakan dana APBD dan APBN yang memerlukan perencanaan panjang dan selesai semua di akhir tahun.

“Semua komunitas itu kita gerakan. Bahkan kemarin (ada) yang mengadakan fun run itu (sebagian hasil) tiketnya untuk bedah rumah. Katakanlah seperti kegiatan JKPI (Jaringan Kota Pusaka Indonesia) nanti ada kegiatan sosialnya juga bedah rumah. Sehingga tidak hanya para pengusaha seperti hari ini Pamella. Tapi pengusaha-pengusaha lain juga sangat banyak yang bisa kita sentuh. Jadi gotong royong itu menyelesaikan banyak masalah,” jelasnya.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Yogyakarta Agus Tri Haryono menambahkan kontribusi dari Pamella Supermarket  dalam program bantuan CSR rehabilitasi RTLH sebanyak 10 unit. Total nominal bantuan mencapai Rp 200 juta dengan rincian masing-masing perbaikan RTLH adalah Rp 20 juta. Fokus realisasi CSR dari Supermarket Pamella mencakup Kemantren Umbulharjo sebanyak 7 RTLH tersebar di Kelurahan Semaki, Warungboto, Pandeyan, Sorosutan, Giwangan, Muja Muju dan Tahunan. Selain itu di Kemantren Kotagede di Kelurahan Rejowinangun dan Purbayan serta Kemantren Kraton di Kelurahan Panembahan.

“Harapan kami Pamella Supermarket bisa menjadi inspirasi bagi dunia usaha yang lain untuk berkolaborasi dalam pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Selaras dengan program kerja tahun 2025 dan amanah Wali Kota Yogyakarta untuk adanya kolaborasi forum CSR dalam percepatan pengurangan jumlah RTLH di Kota Yogyakarta,” terang Agus.

Penandatanganan kesepakatan bersama antara manajemen Supermarket Pamella dengan perwakilan LPMK yag menjadi pelaksana rehabilitasi RTLH program CSR dari Supermarket Pamella.

Dia memaparkan berdasarkan hasil identifikasi dan survei dari Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPKP) Kota Yogyakarta pada tahun 2024 di Kota Yogyakarta ada 1.627 RTLH. Sampai akhir Juli 2025 menyisakan 1.549 RTLH di Kota Yogyakarta.

Sementara itu Pemilik Supermarket Pamella, Noor Liesnani Pamella menyampaikan Pamella selama ini sering melakukan kegiatan CSR di bidang pendidikan dan kesehatan di masyarakat. CSR rehabilitasi RTLH di Kota Yogyakarta itu salah satunya. Dia menyatkan niat awal membuka usaha Pamella 50 tahun yang lalu untuk memberi manfaat bagi orang banyak.

“Hidup saya memang saya niatkan untuk bisa bermanfaat bagi orang lain sehingga saya peduli sekali dengan kemiskinan  Saya berharap masyarakat semakin sehat karena kesehatan mahal harganya. Dengan rumah yang layak huni masyarakat bisa tambah sehat dan lingkungan sehat,” tutur Liesnani.

Pemilik Supermarket Pamella, Noor Liesnani Pamella didampingi anaknya Wildan Zia Muhammad Dani selaku General Manager Pamella Supermarket.

Salah satu warga yang menerima bantuan rehabilitasi RTLH, Prayogi bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Yogyakarta, Pemkot Yogyakarta dan Pamella Supermarket yang memberikan bantuan rehabilitasi RTLH. Warga Ponggalan Giwangan itu mengaku rumahnya mengalami kerusakan di bagian kamar mandi, dinding dan atap sehingga saat hujan air masuk.

“Mudah-mudahan bantuan yang diberikan kepada kami bermanfaat bagi keluarga. Harapan kami tentunya nanti bisa tinggal lebih nyaman,” ucap Prayogi.