Home / Politik / Legislator Golkar Dorong Inklusi Perempuan dan Generasi Muda dalam Koperasi Desa Merah Putih

Legislator Golkar Dorong Inklusi Perempuan dan Generasi Muda dalam Koperasi Desa Merah Putih

  
Anggota Komisi VI DPR RI, Christiany Eugenia Paruntu

Jakarta,REDAKSI17.COM — Anggota Komisi VI DPR RI, Christiany Eugenia Paruntu, menilai bahwa program Koperasi Desa Merah Putih harus dirancang tidak hanya untuk memperkuat ekonomi desa, tetapi juga sebagai wadah yang mendorong partisipasi perempuan, generasi muda, dan pemanfaatan teknologi digital.

Dalam rapat kerja bersama Kementerian Koperasi dan UKM, Christiany menekankan bahwa koperasi dapat menjadi sarana strategis untuk memberdayakan kelompok rentan di pedesaan, termasuk perempuan pelaku UMKM dan anak muda yang berpotensi menjadi motor inovasi.

“Banyak pelaku UMKM di desa adalah perempuan, namun seringkali mereka terhambat akses modal, pemasaran, dan keterampilan digital. Koperasi Merah Putih harus menjadi pintu masuk untuk memberi ruang lebih besar kepada mereka, karena ketika perempuan berdaya, maka ekonomi keluarga dan desa juga ikut tumbuh,” ujar Christiany.

Lebih lanjut, ia mendorong agar koperasi tidak terjebak pada pola konvensional, melainkan membuka peluang transformasi ke arah digitalisasi. Menurutnya, koperasi di desa dapat memanfaatkan platform digital untuk pemasaran produk lokal, transparansi keuangan, hingga perluasan jaringan usaha.

“Generasi muda desa punya kemampuan adaptasi teknologi yang baik. Jika mereka dilibatkan, koperasi bisa masuk ke ranah digital marketplace, sehingga produk lokal desa mampu bersaing di tingkat nasional bahkan global,” tambahnya.

Christiany juga mengingatkan agar kebijakan program ini tidak hanya berorientasi pada pembentukan koperasi baru, melainkan juga menguatkan koperasi yang sudah ada melalui pelatihan, dukungan infrastruktur, dan akses pembiayaan yang berkelanjutan.

“Yang kita butuhkan bukan sekadar koperasi dalam jumlah besar, melainkan koperasi yang sehat, inovatif, inklusif, dan mampu menjawab tantangan zaman. Jika perempuan, anak muda, dan teknologi digital terlibat aktif, saya yakin Koperasi Desa Merah Putih akan menjadi motor transformasi ekonomi desa,” pungkasnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *