Jakarta,REDAKSI17.COM – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan juga juga Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan buka-bukaan mengenai posisinya jika Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (pilpres) tahun ini.
Meski sudah pernah menyatakan menggalang kemudian bahkan mengaku “all out” dalam memenangkan Prabowo, Luhut mengaku tidak akan menduduki jabatan lagi pada pemerintahan pasangan calon (paslon) nomor urut 2 tersebut.
Menurut Luhut, usai menang, Prabowo juga Gibran Rakabuming Raka akan melanjutkan program Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga hal itu cukup baginya. Tetapi, ia mengaku mau jika ditawari menjadi penasihat senior.
“Ya kalau memberi nasehat, saya mau lantaran itu buat NKRI. Tapi kalau untuk menteri, saya sudah bilang terutama istri saya sudah bilang [untuk] pensiun,” ujar Luhut dalam dalam YouTube Political Show Podcast CNN Indonesia “Opung Luhut is Back”, dikutip Minggu (11/2/2024).
Luhut kemudian menyebut pengalamannya di dalam area dalam pemerintahan pusat yang digunakan sudah hampir mencapai 12 tahun.
“Saya kan dalam dalam 12 tahun pemerintah. Jadi kalau orang nuduh Jokowi begini-begini, ngawur itu orang itu. Dia bilang Jokowi, ‘ada yang digunakan yang disebut enggak dapat kerja’, dia yang tersebut yang enggak dapat jadi kerja,” pungkasnya.
Luhut juga bercerita baru bertanya kepada Jokowi, apa yang dimaksud akan dia lakukan usai pemilu. Kepada Luhut, Presiden RI ke-7 itu mengaku mau kembali ke kampung halamannya.
Terlebih, Jokowi akan mendapatkan rumah pensiun untuk presiden di tempat dalam Kota Solo. Maka ia lebih tinggi lanjut memilih untuk tinggal pada sana ketimbang menetap di tempat tempat Jakarta.
Dia mengatakan Prabowo sudah menawarkan berbagai jabatan untuk Jokowi nanti bila terpilih menjadi presiden. Tetapi Jokowi mengatakan belum terpikir untuk mengambil jabatan dalam area pemerintahan selanjutnya.
