Kulon Progo,REDAKSI17.COM – Pada Sabtu malam (12/7/2025) di Amphitheater Taman Budaya Kulon Progo telah muncul wajah baru Dimas Diajeng Kulon Progo terpilih, yang merupakan Duta bagi Kabupaten untuk memperkenalkan Kulon Progo lebih luas lagi baik di tingkat nasional, bahkan hingga ke kancah internasional.
Pada malam penobatan atau grand final ini dari 30 Finalis, Akbar Bayu Laksono (Kapanewon Panjatan) berhasil dinobatkan sebagai Dimas Kulon Progo 2025, sementara gelar Diajeng Kulon Progo 2025 disematkan kepada Ayuna Felicia Andra Zukhrufa (Kapanewon Galur).
Ditemui dalam sesi wawancara, Joko Mursito, S.Sn.,MA Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo mengungkapkan bahwa pada ajang Dimas Diajeng tahun 2025 ini selain mengalami peningkatan peminat, juga seluruh peserta memiliki semangat juang yang besar untuk membangun Kulon Progo.
“Kita tahun ini 80-an, 2 tahun yang lalu hanya 60-an, artinya ada peningkatan cukup signifikan,” kata Joko.
Peningkatan jumlah peminat tersebut membuktikan bahwa Dimas Diajeng sebagai Duta Wisata Kulon Progo ini cukup memberikan arti dan makna bahwa generasi muda ingin terlibat langsung dalam pembangunan Kulon Progo.
“Kita mencari 5 yang terbaik, yang 1 sampai 3 akan kita bawa ke DIY, mudah-mudahan bisa memenangkan seleksi yang 3 DIY,” harap Joko.
Bupati Kulon Progo Dr. R. Agung Setyawan, S.T., M.Sc., M.M. menyampaikan bahwa Dimas Diajeng adalah wajah Kulon Progo. Mereka ini terpilih menjadi role model di kalangan anak muda, sekaligus berperan aktif dalam pembangunan Kulon Progo.
“Pemilihan Dimas dan Diajeng Kulon Progo ini, hendaknya dapat meningkatkan peran aktif generasi muda dalam rangka mendukung Pariwisata sebagai salah satu komponen pembangunan,” jelas Agung.
Selain itu Agung mengungkapkan, Dimas Diajeng memiliki tugas penting dalam membantu memperkenalkan kekayaan budaya dan pariwisata yang dimiliki Kulon Progo. Dengan peran aktif Dimas Diajeng, pada akhirnya Kulon Progo akan menjadi sentra Wisata dan Budaya yang cukup dikenal.
“Saya selaku pimpinan di jajaran Pemerintah Kabupaten Kulon Progo berharap, Dimas Diajeng Kulon Progo dapat menjadi ujung tombak dan memperkenalkan daerah kita kepada masyarakat luas dari berbagai penjuru dunia,” harap Agung.
Di akhir sambutannya Agung mengajak, Dimas Diajeng Kulon Progo untuk menjadi pelopor dalam pelestarian budaya. Dan menjadi generasi penjaga warisan leluhur, yang tidak hanya bangga dengan budaya lokalnya, tapi juga aktif melestarikan dan mengembangkannya. Inilah bagian dari misi besar kita bersama: menjadikan budaya lokal sebagai kekuatan nasional.