Lendah,REDAKSI17.COM – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) H Yandri Susanto SPt MPd mengajak untuk mengembangkan potensi lokal melalui Badan Usaha Milik Kalurahan (BUMKal). BUMKal dapat dikembangkan potensinya sehingga dapat meningkatkan pendapatan Desa dan mampu mengurangi pengangguran.
Demikian pernyataan Mendes PDT saat melaksanakan Panen Raya dan Peresmian Wahana Wisata BUMKal Binangun Jati Unggul, Kalurahan Jatirejo, Kapanewon Lendah, Kabupaten Kulon Progo, Sabtu (21/12).
Hadir dalam acara tersebut Jajaran Kementerian Mendes PDT, Gubernur DIY yang diwakili Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Hery Sulistio Hermawan SPi MT, Penjabat (Pj) Bupati Kulon Progo yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kulon Progo Triyono SIP MSi, Paniradya Pati Keistimewaan DIY Aris Eko Nugroho SP MSi , jajaran Forkompimda Kulon Progo, forkompimkap Lendah, aparatur kalurahan Jati Rejo dan pendamping desa se-Kabupaten Kulon Progo.
BUMKal, lanjut Yandri, mampu meningkatkan potensi lokal yang dimiliki di masing-masing kalurahan. Sehingga mampu menjemput peluang yang ada seperti yang dilakukan pada BUMKal Jati Unggul, Jati Rejo.”Kita ucapkan terima kasih kepada BUMKal Binangun Jati Unggul Jati Rejo yang sudah memberikan ide dan inovasinya sehingga mampu meningkatkan ekonomi di tingkat kalurahan. Semoga dapat dicontoh untuk desa-desa yang lainnya. Kita doakan Insya Allah akan semakin maju,” katanya.
Terkait dengan ketahanan pangan, terang Yandri, BUMKal Binangun Jati Unggul dapat mengambil bagian dan peran dengan potensi yang dimiliki. Dengan unit usaha bidang pertanian dan resto harus mampu mengambil peluang tersebut.
“Terkait dengan makan siang bergizi dan ketahanan pangan, maka BUMKal Binangun Jati Unggul harus berpartisipasi. Selain itu, sesuai dengan Asta Cita ke-6 Bapak Presiden Prabowo, yakni membangun dari desa dan pemerataan ekonomi maka BUMKal menjadi pemain utama menggerakkan ekonomi Desa,” jelas Yandi.
Ia menambahkan, Dana Desa dapat digunakan untuk ketahanan pangan sekurang-kurangnya sebesar 20 persen. Sehingga sinergi dari lembaga-lembaga yang ada baik TNI dan Polri sangat dibutuhkan untuk menjalankan program tersebut, jelas Yandri.
Penjabat (Pj) Bupati Kulon Progo yang diwakili Sekda Kulon Progo menyampaikan terima kasih atas kehadiran Mendes PDT ke Kabupaten Kulon Progo. Ia berharap, dengan kehadirannya di Kabupaten Kulon Progo mampu mendorong dan memotivasi warga Kulon Progo untuk meningkatkan kesejahteraan.
“Kami berharap kehadiran Pak Menteri memberikan motivasi dan semangat kepada kami sehingga mampu mendorong kesejahteraan di Kabupaten Kulon Progo ini. Kami sangat mengapresiasi terhadap BUMKal Binangun Jati Unggul Jatirejo yang telah berhasil meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai unit usahanya,”terang Triyono.
Triyono juga mengharapkan BUMKal Binangun Jati Unggul menjadi BUMKal percontohan di Kulon Progo. ”BUMkal di Kulon Progo berjumlah 87 namun belum semua berkontribusi dalam keadaan sehat. Semoga BUMKal ini mampu memberi contoh untuk BUMKal yang lain di wilayah Kulon Progo,”pungkasnya.
Rangkain acara dilanjutkan dengan pemotongan pita sebagai tanda diresmikannya wahana wisata BUMKal Binangun Jati Unggul dan panen raya di bulak sawah Jatirejo.
