Home / Daerah / Menyongsong 2026, KORPRI Diminta Kompak Laksanakan 8 Tekad Kesiapsiagaan

Menyongsong 2026, KORPRI Diminta Kompak Laksanakan 8 Tekad Kesiapsiagaan

Yogyakarta,REDAKSI17.COM – Pemerintah Daerah DIY menggelar Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Tahun 2025 pada Senin (01/12). Bertempat di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, upacara berlangsung penuh khidmat, dipimpin Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X selaku inspektur upacara.

Dalam upacara tersebut, membacakan sambutan Ketua Umum Dewan Pengurus KORPRI Nasional, Zudan Arif Fakrulloh, Sri Paduka menegaskan, KORPRI merupakan bagian tidak terpisahkan dari pemerintahan, yang harus terus diperkuat sebagai penggerak profesionalisme dan integritas aparatur negara. Untuk itu, dalam momentum hari peringatan ke-54 tahun KORPRI yang juga digelar sebagai bentuk Apel Kesiapsiagaan KORPRI untuk menutup tahun 2025 dan mengawaili tahun 2026, seluruh anggota KORPRI diminta untuk mengambil sikap KORPRI Siaga.

Dikatakan Sri Paduka, seluruh anggota KORPRI yang berjumlah 5,5 Juta ASN diminta untuk terus siap siaga, melaksanakan Delapan Tekad Kesiapsiagaan KORPRI dengan penuh kekompakan. Pertama, yakni memperkuat persatuan dan soliditas Korps Pegawai Republik Indonesia.

“Kedua, tegakkan netralitas dan integritas. ASN harus berdiri di atas semua kepentingan politik, menjunjung etika jabatan,” ucap Sri Paduka.

Selanjutnya, tekad kesiapsiagaan KORPRI ketiga, ialah meningkatkan profesionalisme dan kompetensi, dengan membangun budaya kerja yang unggul, berbasis merit, serta berorientasi hasil agar pelayanan publik semakin cepat, efisien, dan berkualitas. Sedangkan, tekad kesiapsiagaan keempat, yaitu menanamkan nilai-nilai kejujuran, disiplin, dan tanggung jawab, menghindari segala bentuk penyimpangan, termasuk korupsi, kolusi, dan nepotisme.

“Kelima, seluruh ASN siaga bencana. Mari bersama-sama kita tumbuhkan empati untuk saling membantu. Saya minta semua ASN bahu-membahu untuk membantu saudara kita yang sedang tertimpa musibah,” kata Sri Paduka.

Sementara itu, tekad kesiapsiagaan KORPRI keenam adalah peningkatan pendapatan negara dan daerah harus menjadi fokus dari seluruh ASN. Perbaikan tata Kelola belanja negara dan daerah harus menjadi perhatian agar efektif dan efeisien untuk mewujudkan ASTA CITA.

Adapun, tekad kesiapsiagaan KORPRI ketujuh, ialah KORPRI mengawal Reformasi Birokrasi agar bisa menuntaskan penyelesaian masalah kemiskinan, anak tidak sekolah, mendorong pertumbuhan ekonomi menuju 8%, mendorong pendapatan negara dan daerah, dan mencegah kebocoran anggaran. Lalu tekad kesiapsiagaan kedelapan, adalah menjaga nama baik KORPRI dan ASN.

“Jadikan setiap langkah dan karya sebagai wujud pengabdian terbaik kepada bangsa. Saya percaya, dengan semangat kebersamaan dan pengabdian yang tulus, KORPRI akan terus menjadi kekuatan moral, sosial, dan birokrasi yang meneguhkan pemerintahan yang bersih, efektif, dan berkeadilan,” ungkap Sri Paduka.

Sri Paduka menekankan, tidak ada pilihan lain kecuali KORPRI harus kompak, solid, satu suara, dan satu langkah dalam memperjuangkan kepentingan aparatur serta memperkuat pengabdian sebagai pelayanan masyarakat. Dan, KORPRI merupakan wadah tunggal dan satu korps yang menyatukan semua ASN tanpa kecuali, menjadi rumah besar bagi seluruh ASN.

Sri Paduka pun menyebut, tema peringatan HUT ke-54 KORPRI tahun ini, ‘Bersatu, Berdaulat, Bersama KORPRI Mewujudkan Indonesia Maju’ mencerminkan tekad Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk tetap menjaga persatuan, solid, berintegritas, dan mandiri dalam pengabdian. Menjadi kekuatan moral dan profesional, menjadikan KORPRI sebagai kekuatan pemersatu dan penggerak birokrasi demi terwujudnya Indonesia yang maju, adil, berdaya saing, dan berkeadilan, dengan semangat memperkuat solidaritas dan persatuan di antara anggota KORPRI.

“Saya mengajak seluruh anggota KORPRI untuk terus berinovasi, memperkuat pengabdian, serta bekerja sepenuh hati untuk kemajuan bangsa dan negara. Pengabdian saudara senantiasa dinantikan oleh masyarakat. Selamat HUT ke-54 KORPRI Tahun 2025. Dengan semangat bersatu dan berdaulat, KORPRI teguh berintegritas, profesionalisme, menuju Indonesia Maju 2045,” pungkas Sri Paduka.

Pada kesempatan yang sama, usai upacara digelar, turut dilakukan penyerahan penghargaan kepada pemenang Kompetisi Budaya Pemerintahan Tahun 2025. Pada ketegori Perangkat Daerah, peringkat pertama diraih oleh Dinas Sosial DIY, diikuti Dinas Komunikasi dan Informatika DIY sebagai peringkat kedua, Biro Tata Pemerintahan Setda DIY menduduki peringkat ketiga, Dinas Pertanahan dan Tata Ruang DIY menyabet peringkat keempat, dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik DIY sebagai peringkat kelima.

Pada kategori Unit Pelaksana Teknis Non Sekolah, peringkat pertama diraih oleh Balai Pelatihan Kesehatan. Untuk peringkat kedua disabet oleh Balai Laboratorium Kesehatan dan Kalibrasi, peringkat ketiga Balai Layanan Perpustakaan, peringkat keempat Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan, dan peringkat kelima, yakni Balai Layanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah.

Terkait kategori Unit Pelaksana Teknis Sekolah, SMKN 1 Saptosari menempati posisi sebagai peringkat pertama. Kemudian, SMAN 1 Bantul menduduki peringkat kedua, SMAN 1 Yogyakarta sebagai peringkat ketiga, SMKN 4 Yogyakarta meraih peringkat keempat, dan SMAN 1 Mlati menyabet peringkat kelima.

Humas Pemda DIY

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *