Jakarta,REDAKSI17.COM – Wuling merespons kabar tentang komponen atau suku cadang Wuling Air ev, termasuk ban, sulit ditemukan. Product Planning Wuling Motors Danang Wiratmoko menegaskan, distribusi suku cadang terus diimplementasikan kepada diler-diler.
“Suku cadang part yang yang consumable supply chain-nya sudah bagus, contoh item-item sparepart pengganti ketika periodical maintenance, itu sudah tersedia semua, kadang ada kasus keterlambatan pengiriman yang hal itu agak terpencil dari SGMW. Sejauh ini mayoritas bukan terhambat tapi delivery yang mana masih agak jauh,” katanya kepada CNBC Indonesia, Kamis (23/11/23).
Lama tidaknya inden akan sangat bergantung pada suku cadang yang mana mana dicari masuk ke dalam kategori fast moving alias paling banyak dicari juga dibeli atau tidak. Semakin jarang prospek suku cadang itu diganti, maka waktu tunggu calon semakin lama.
“Diler punya standar masing-masing dia harus stok part ini sekian, ada yang tersebut sekian, ada part yang digunakan slow moving, diler itu tiada wajib nyetok. Kalau ada kasus dimana part itu yang tersebut mana dibutuhkan maka waktu tunggunya akan lebih lanjut tinggi panjang dari biasanya,” sebut Danang.
Hal itu yang dimaksud memproduksi waktu tunggu inden menjadi lama, salah satunya Ia menunjukkan kebutuhan suku cadang yang tersebut hal itu jarang dibutuhkan seperti bumper.
“Body part misal ganti pintu yang digunakan itu jarang banget, misal bumper, kalau ngga tabrakan, penyok, ngga pernah diganti harusnya, ngga semua diler ready. Lagi pula kaya bemper dia sangat tergantung warna kendaraan juga, misal yang tersebut rusak warna kuning tapi diler available putih dikarenakan populasi putih tambahan lanjut banyak dari demand, itu harus nunggu dulu kuning datang lagi,” kata Danang.
Selain sering tidaknya dibutuhkan suku cadang tersebut, hal lain yang dimaksud menyebabkan inden lama adalah posisi diler. Semakin berjauhan posisinya dari pusat di dalam dalam Jakarta, maka potensinya calon lebih tinggi besar lama terdistribusi suku cadang tersebut.
“Tergantung lokasi, kalau sekitar Jakarta aja paling dua hari mampu sampai,” sebut Danang.