Home / Nasional / NATO Serang China, Beri Tanda Bakal Masuk Asia

NATO Serang China, Beri Tanda Bakal Masuk Asia

NATO Serang China, Beri Tanda Bakal Masuk Asia

Jakarta,REDAKSI17.COM  – Aliansi NATO tiba-tiba memberi pernyataan keras terkait China. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Jens Stoltenberg bahkan mengatakan blok pimpinan Amerika Serikat (AS) itu harus terlibat di area area Asia bukan belaka Atlantik Utara.

“Perang dalam Ukraina menunjukkan bahwa keamanan bukan bersifat regional, melainkan keamanan global,” kata Stoltenberg dalam kegiatan panel KTT Pemuda NATO dalam AS, dikutip RT Selasa (14/5/2024).

“Negara utama yang dimaksud hal tersebut memungkinkan Rusia melakukan perang agresi terhadap Ukraina di dalam area Eropa adalah China,” tegasnya.

Stoltenberg melanjutkan bagaimana China adalah mitra dagang terbesar Rusia. Negeri itu memasok Moskow dengan komponen penting untuk rudal, drone, serta senjata lainnya.

Ia juga menyinggung Iran kemudian Korea Utara (Korut). Karenanya gagasan ‘memisahkan’ diri dari Asia tak bisa jadi jadi dikerjakan lagi.

“Iran, Korut, juga juga China merekan adalah kunci bagi kemampuan Rusia untuk melawan (teman) Eropa (dan) tetangga NATO,” tegas Stoltenberg.

“Jadi, gagasan bahwa kita dapat memisahkan Asia dari Eropa bukan lagi berhasil,” tambahnya.

NATO sendiri memang bersiteru dengan Rusia terkait perang Ukraina. AS juga sekutu-sekutunya telah dilakukan dikerjakan mengirimkan senjata, amunisi, juga uang tunai senilai tambahan lanjut dari US$200 miliar ke Ukraina selama dua tahun terakhir.

Meski demikian, NATO menegaskan bahwa hal ini tak menjadikan dia terlibat langsung dalam konflik tersebut. Rusia sendiri sudah pernah dijalani berulang kali mengancam pembalasan jika NATO makin gencar membantu Ukraina.

Hingga saat ini, NATO terdiri dari 32 negara anggota. Mulai dari AS, Albania, Belgia, Bulgaria, Kanada, Kroasia, Ceko, Denmark, Estonia, Finlandia, Prancis, Jerman, Yunani, Hongaria, Islandia, Italia, Latvia, Lithuania, Luksemburg, Montenegro, Belanda, Makedonia Utara, Norwegia, Polandia, Portugal, Rumania, Slovakia, Slovenia, Spanyol, Swedia, Turki, Inggris.

Sebenarnya NATO tak mempunyai anggota di tempat dalam Asia. Namun dua negara, Jepang lalu Korea Selatan (Korsel) sempat diundang ke Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) pada tempat 2022.

Perlu diketahui Jepang sebenarnya dekat dengan AS. Jepang sempat menjadi tuan rumah KTT Quad, aliansi AS pada Asia Pasifik, bersama India lalu Australia.

Jepang yang tersebut itu bukan angora NATO pun sudah lama mengirimkan pasokan pertahanan ke Ukraina untuk melawan serangan Rusia. Negeri Matahari Terbit juga memberlakukan sanksi keras terhadap Moskow bersama dengan negara-negara G7 lainnya.

Korsel sendiri merupakan negara Asia pertama yang digunakan yang bergabung dengan grup pertahanan sibernya NATO, Cooperative Cyber Defense Center of Excellence (CCDCOE) yang tersebut itu berbasis pada dalam Tallinn, Estonia. Badan Intelijen Nasional Korsel (NIS) mengumumkannya 5 Mei 2022 lalu.


Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *