Surabaya (25/09/2025) REDAKSI17.COM – Pemerintah Daerah (Pemda) DIY kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Pada ajang The 7th Anugerah Humas Indonesia (AHI) 2025 yang mengusung tema “Akuntabilitas Komunikasi dan Keterbukaan Informasi Publik untuk Indonesia Maju”, Pemda DIY berhasil dinobatkan sebagai Pemenang Institusi Publik Terpopuler di Media Sosial untuk subkategori Pemerintah Provinsi.
Penghargaan bergengsi ini merupakan apresiasi tertinggi bagi insan kehumasan dari kementerian, lembaga, BUMN, BUMD, pemerintah daerah, hingga korporasi di Tanah Air. Malam puncak AHI 2025 berlangsung di JW Marriott Hotel Surabaya, Kamis (25/9) malam, dengan dihadiri perwakilan dari berbagai institusi publik di seluruh Indonesia.
Dalam subkategori Pemerintah Provinsi, Pemda DIY meraih posisi puncak bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Keduanya berhasil mengungguli kandidat lain dari berbagai daerah. Penghargaan AHI ke-7 ini diterima langsung oleh Koordinator Kehumasan Pemda DIY, Ditya Nanaryo Aji, yang diserahkan langsung Founder dan CEO Humas Indonesia, Asmono Wikan.
Koordinator Kehumasan Pemda DIY, Ditya Nanaryo Aji, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas penghargaan tersebut. Menurutnya, capaian ini tidak lepas dari dukungan masyarakat yang aktif berinteraksi melalui kanal resmi Pemda DIY di media sosial.
“Penghargaan ini adalah hasil kerja bersama, baik tim humas maupun seluruh perangkat daerah yang berkomitmen menghadirkan layanan informasi yang transparan, cepat, dan terpercaya. Tentu saja, keterlibatan masyarakat menjadi faktor penting yang membuat kanal media sosial Pemda DIY hidup dan bermanfaat,” ungkap Ditya.
Lebih lanjut, Ditya menjelaskan penghargaan ini menjadi motivasi bagi Pemda DIY untuk terus meningkatkan kualitas layanan informasi publik. Ia menegaskan, prestasi ini sekaligus membuktikan konsistensi Pemda DIY dalam memanfaatkan media sosial sebagai sarana komunikasi publik yang efektif, interaktif, dan inklusif.
“Kami akan terus berinovasi menyajikan konten yang informatif, edukatif, sekaligus inspiratif. Harapannya, kanal informasi resmi Pemda DIY mampu menjawab kebutuhan masyarakat terhadap informasi yang akurat dan relevan,” tambahnya.
Dengan capaian ini, Pemda DIY berharap dapat memperkuat posisinya sebagai institusi publik yang adaptif terhadap perkembangan zaman, khususnya di era digital. Pemanfaatan media sosial dipandang strategis sebagai jembatan komunikasi yang mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
Founder dan CEO Humas Indonesia, Asmono Wikan, menegaskan sejak 2019 pihaknya konsisten menyelenggarakan AHI dengan tujuan besar menjadikan komunikasi publik sebagai strategi keberlanjutan dalam menjaga reputasi lembaga publik. Urat nadi lembaga publik harus diisi dengan oksigen komunikasi publik yang kredibel, terpercaya, dan benar-benar menyentuh harkat kemanusiaan seluruh lapisan masyarakat.
“Sesuai tema AHI 2025, tanpa akuntabilitas, komunikasi tidak akan menjadi sesuatu yang strategis. Maka komunikasi dan keterbukaan publik harus dijaga dengan akuntabel agar lembaga publik mampu berkontribusi nyata pada kemajuan bangsa dan semakin dipercaya masyarakat,” jelas Asmono.
Ajang AHI sendiri merupakan agenda tahunan Humas Indonesia yang memberikan apresiasi kepada institusi publik dalam ranah Government Public Relations (GPR). Tahun ini menjadi momentum penting bagi humas daerah maupun pusat untuk meneguhkan peran strategisnya dalam menjaga transparansi, membangun kepercayaan publik, sekaligus menghadirkan inovasi komunikasi.
Kategori Institusi Publik Terpopuler di Media Sosial menjadi salah satu sorotan utama dalam AHI 2025. Penilaian dilakukan melalui monitoring kuantitatif menggunakan tools NoLimit serta analisis kualitatif oleh tim Humas Indonesia. Dari hasil penilaian, ditetapkan delapan subkategori pemenang: BUMN Tbk, BUMN Non-Tbk, BUMD, Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Kota, Pemerintah Provinsi, Kementerian, dan Lembaga Negara.
Dengan raihan tersebut, Pemda DIY semakin meneguhkan komitmennya dalam menghadirkan layanan komunikasi publik yang akuntabel, adaptif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Prestasi ini sekaligus mengukuhkan DIY sebagai salah satu barometer komunikasi publik yang progresif dan terpercaya di Indonesia.
Humas Pemda DIY