Home / Ekobis / Pemilik Emas Siap-siap Pesta Pora, Harganya Bisa Pecah Rekor!

Pemilik Emas Siap-siap Pesta Pora, Harganya Bisa Pecah Rekor!

Pemilik Emas Siap-siap Pesta Pora, Harganya Bisa Pecah Rekor!

Jakarta,REDAKSI17.COM  – Harga emas naik ke level tertinggi dua minggu pada hari Kamis sebab data pekerjaan AS yang digunakan lebih besar besar lemah dari perkiraan menambah harapan penurunan suku bunga Federal Reserve pada akhir tahun ini dengan fokus beralih ke data non-farm payrolls yang dimaksud akan dirilis malam nanti.

Berdasarkan data Refinitiv pada Jumat (7/6/2024) pukul 06.00 WIB, harga jual jual emas dunia pada area pasar spot tercatat US$2.376,79 per troy ons. Harganya naik 0,05% dibandingkan kemarin.

Sementara pada penutupan perdagangan kemarin, emas dunia melonjak 0,88% ke US$2.375,61 per troy ons.

Data gaji swasta AS meningkat kurang dari perkiraan pada bulan Mei sementara data untuk bulan sebelumnya direvisi tambahan rendah.

“Angka ketenagakerjaan ADP yang dimaksud yang disebut lebih tinggi tinggi lemah kemarin memberi sedikit keyakinan bahwa mungkin laporan (penggajian) besok bukan akan tambahan kuat dari perkiraan, juga itu akan bersahabat dengan pasar emas kemudian perak,” kata Jim Wyckoff, analis senior dalam area Logam Kitco.

Suku bunga yang tersebut digunakan lebih tinggi besar rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang emas batangan yang mana dimaksud tiada ada memberikan imbal hasil.

“Jika kita melihat laporan pekerjaan yang dimaksud mana berjauhan lebih lanjut banyak kuat dari perkiraan, maka ekspektasinya adalah bahwa The Fed mungkin bukan dapat menurunkan suku bunga dalam waktu dekat” yang digunakan dapat menambah sedikit tekanan pada pasar emas, kata David Meger, direktur The Fed. perkembangan perekonomian kemudian perdagangan alternatif di tempat dalam High Ridge Futures.

The Fed kemungkinan akan menurunkan suku bunga utamanya pada September dan sekali lagi pada tahun ini, menurut mayoritas ekonom dalam jajak pendapat Reuters.

Harga emas diperkirakan akan mencapai rekor tertinggi lainnya tahun ini, meskipun terjadi penurunan permintaan fisik, kata konsultan Metals Focus.

“Meskipun ada risiko penurunan dalam waktu dekat, kami yakin bahwa nilai akan mencapai rekor baru sebelum akhir tahun dan juga juga rata-rata US$2.250 untuk setahun penuh, menandai rekor rata-rata tahunan lainnya,” kata Metals Focus.

Sementara itu, saham-saham global mencapai titik tertinggi sepanjang masa juga juga euro menguat setelah Bank Sentral Eropa (ECB) memangkas suku bunga untuk pertama kalinya dalam hampir lima tahun, namun juga mengisyaratkan bahwa langkah tambahan lanjut mungkin memerlukan waktu cukup lama.

CNBC INDONESIA RESEARCH

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *