Home / Daerah / Pemkab Kulon Progo Gelar HLM TP2DD

Pemkab Kulon Progo Gelar HLM TP2DD

Kulon Progo,REDAKSI17.COM – Pemerintah Kabupaten Kulon Progo berkomitmen untuk terus mendukung transformasi digitalisasi daerah untuk mempercepat pemulihan ekonomi, meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik yang lebih transparan dan akuntabel.

Hal tersebut disampaikan Bupati Kulon Progo Dr. R Agung Setyawan ST.MSc.MM dalam acara High Level Meeting dan Sosialisai Digitalisasi Transaksi Keuangan Kabupaten Kulon Progo dengan tema “Digitalisasi Transaksi Keuangan Untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Kulon Progo Tahun 2025” yang berlangsung di Ruang Rapat Sermo, Rabu (19/3/2025).

 

“Pemerintah Kabupaten Kulon Progo telah secara aktif melakukan berbagai inisiatif strategis, antara lain melalui implementasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD), penggunaan Cash Management System (CMS) secara menyeluruh, perluasan penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), serta penerapan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) sebagai metode transaksi non-tunai,” kata Agung.

Menurut Agung, transformasi digital ini diharapkan tidak hanya berdampak pada efisiensi administrasi keuangan daerah tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi, peningkatan pendapatan asli daerah, serta mendorong masyarakat Kabupaten Kulon Progo untuk beradaptasi dengan ekosistem digital yang semakin berkembang menuju Local Taxing Power di Kabupaten Kulon Progo.

“Namun kami menyadari bahwa tantangan dalam infrastruktur telekomunikasi dan peningkatan literasi digital masyarakat masih harus kita hadapi bersama. Untuk itu, sinergi dan kerja sama dari seluruh stakeholder sangat penting guna mendukung terciptanya ekosistem digital yang kuat dan inklusif,” tutur Agung.

Agung berharap upaya digitalisasi ini tidak hanya mencakup sektor pemerintahan, tetapi juga diharapkan menjadi bagian dari budaya masyarakat Kabupaten Kulon Progo.

Taufik Amrullah ST.MM Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kulon Progo (BKAD) Kabupaten Kulon Progo menyampaikan implementasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) Kabupaten Kulon Progo terus menunjukkan kinerja yang baik dari tahun ke tahun.

 

“Peringkat ETPD Kabupaten Kulon Progo Championships 2024 atas Kinerja 2023 berada pada peringkat 20 dari 92 kabupaten wilayah Jawa Bali,” kata Taufik.

Sementara itu Indeks ETPD Kabupaten Kulon Progo pada akhir semester 2 tahun 2024 mencapai skor 98,0 % dalam tahap digital. Realisasi ETPD per 31 Desember 2024 mencapai Rp.91,67 Miliar dari Pajak Daerah dan Rp. 221,81 Miliar dari Retribusi Daerah.

Disampaikan Taufik, kinerja ETPD akan terus didorong melalui berbagai progam kegiatan seperti Penyusunan Roadmap ETPD 2025-2029, Persiapan Championships 2025 (atas kinerja TP2DD 2024), Persiapan Program Unggulan 2025 dengan BANGUNCIPTOKu serta peningkatan literasi masyarakat untukmembiasakan transaksi non tunai.

Harapannya setelah acara ini hasil penilaian 2025 (hasil iinerja 2024) masuk peringkat 10 besar, bulan April semua ASN memiliki Mobile banking, semua perangkat daerah bisa mendukung untuk meningkatkan literasi masyarakat tentang ekosistem digital di Kulon Progo dan dokumentasinya bisa diupload di web OPD serta ASN dan non ASN yang memiliki kendaraan yang plat nomor masih luar kota bisa didorong untuk balik nama agar meningkatkan PAD Kulon Progo.

 

Source: Media Center

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *