Umbulharjo,REDAKSI17.COM – Pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kota Yogyakarta dalam rangka menjajaki kerjasama lintas daerah. Rombongan yang dipimpin oleh Staf Khusus Bupati Pegunungan Bintang Papua Pegunungan Bidang IPTEK dan Infrastruktur, Yohannes Sardjono disambut hangat oleh jajaran Pemkot Yogyakarta di Ruang Nakula Balai Kota Yogyakarta, Jumat (13/6)

Yohannes menyampaikan bahwa maksud kunjungan ini adalah untuk menawarkan kerja sama antardaerah sebagai strategi percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di Pegunungan Bintang.

“Kami memandang Kota Yogyakarta sebagai daerah yang telah berhasil dalam membangun sistem tata kelola pemerintahan dan pengembangan sumber daya manusia. Kami ingin belajar dan berkolaborasi untuk membawa kemajuan ke daerah kami,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Plt. Kepala Bagian Perekonomian dan Kerjasama Setda Kota Yogyakarta, Putut Purwandono menyampaikan apresiasi dan semangat mendalam atas inisiatif kerja sama ini. Ia menekankan pentingnya membangun empati dalam kerja sama antardaerah, terutama dalam menghadapi tantangan geografis dan keterbatasan pembangunan di wilayah seperti Pegunungan Bintang.

“Kerja sama ini bukan sekadar dokumen, tetapi tentang bagaimana kita hadir untuk saling bantu membangun Indonesia dari berbagai sisi,” ujarnya.

 

Kunjungan kerja

 

Putut mengatakan bahwa Kota Yogyakarta siap memfasilitasi kerja sama dalam berbagai bentuk konkret. Salah satu usulan program kerja sama adalah pengiriman aparatur sipil negara (ASN) dari Kabupaten Pegunungan Bintang untuk magang selama 2–4 minggu di Pemkot Yogyakarta, khususnya dalam program penanganan stunting, pendidikan, dan layanan publik lainnya.

“Kami bisa fasilitasi belajar langsung di lapangan, tidak hanya teori. Bahkan pendampingan bisa dilakukan dari awal sampai tindak lanjutnya di daerah asal,” imbuhnya.

Selain itu, Pemkot Yogyakarta juga membuka peluang kolaborasi di bidang ekonomi kreatif, budaya, dan pariwisata.  Ia menegaskan bahwa kerja sama bisa segera diformalkan melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) maupun perjanjian kerjasama antar perangkat daerah

“Kota Yogyakarta sebagai pusat pertemuan berbagai kekayaan budaya Nusantara. Jika Pegunungan Bintang punya potensi produk lokal, seni, atau budaya khas, kami siap bantu promosikan, bahkan tampilkan dalam event besar kami seperti Wayang Jogja Night Carnival pada Oktober mendatang,” ujarnya.

Dengan mantap, Putut mengatakan bahwa Kota Yogyakarta siap untuk melanjutkan komunikasi secara intensif. “Kami terbuka untuk diskusi lanjutan, bisa daring melalui Zoom jika memungkinkan. Kami percaya kerjasama ini akan memberikan manfaat nyata, bukan hanya simbolis,” tambahnya.