UMBULHARJO,REDAKSI17.COM – Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) terus mengupayakan mengatasi pengangguran. Salah satunya dari lulusan SMK yang mendominasi pengangguran di Kota Yogyakarta dengan mengoptimalkan Forum Bursa Kerja Khusus (BKK).
Kepala Bidang Pengembangan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta Erna Nur Setyaningsih mengatakan Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta mengoptimalkan Forum BKK untuk mengatasi  pengangguran dari lulusan SMK di Kota Yogyakarya. Adapun BKK  adalah lembaga penempatan tenaga kerja yang dibentuk pada pendidikan SMK dan perguruan tinggi. BKK merupakan mitra kerja dinas dalam proses penempatan alumninya.
“Kita meningkatkan kerja sama dalam artian kita ada Forum BKK. Forum BKK ini bisa universitas bisa SMK. Itu yang kita tingkatkan bagaimana kita mengkolaborasikan di Forum BKK,” kata Erna saat dikonfirmasi, Rabu (13/8/2028)
Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta mencatat berdasarkan data tahun 2024, jumlah pengangguran di Kota Yogyakarta mencapai sebanyak 2.323 orang. Jumlah itu antara lain lulusan SMK: 765 orang lulusan SMA 624 orang, Sarjana (S1) 141 orang, Diploma 3 (D3) 66 orang dan Magister (S2) 2 orang. Dia menyatakan pengangguran di Kota Yogyakarta terbanyak adalah lulusan SMK.
Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta juga meningkatkan penyuluhan bimbingan jabatan pada lulusan SMK. Termasuk mengundang narasumber ada motivator, perusahaan dan sebagainya.

Para pencari kerja memanfaatkan peluang dalam job fair 2025 yang diadakan Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta. 

“Sasarannya anak-anak SMK untuk menyiapkan bagaimana nanti mereka akan bekerja. Lalu seperti apa itu nanti dari teman-teman  pengantar kerja. Kami coba sambungkan dengan dunia usaha dan industri,” terangnya.
Berbagai program strategis juga dijalankan, seperti penempatan tenaga kerja melalui skema Angkatan Kerja Lokal Antar Daerah (AKAD), dan Antar Negara (AKAN). Selain itu, program pemberdayaan seperti tenaga kerja mandiri (TKM), padat karya Infrastruktur, dan pelatihan berbasis kompetensi .
Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta juga menyediakan layanan bursa kerja online  melalui menu informasi lowongan kerja di website maupun di Jogja Smart Service.  Di samping itu  aplikasi SIAP Kerja milik Kementerian Ketenagakerjaan.
Sementara itu Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo mengajak perguruan tinggi untuk memanfaatkan data-data yang dimiliki Pemkot Yogyakarta untuk riset  Dicontohkan data pengangguran. Menurutnya data kalau tidak dibangkitkan dan diurai satu persatu hanya tinggal data. Namun dengan melibatkan perguruan tinggi  data pengangguran bisa dihidupkan dan dicari solusi sebagai bahan riset bagi perguruan tinggi.
“Saya yakin bersama perguruan tinggi data itu kita hidupkan dan menjadi solusi,” ujar Hasto saat seminar nasional di UAD belum lama ini.