Wates,REDAKSI17.COM – Peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang (Hantaru) ke-64 Tahun 2024, Kantor Pertanahan Kabupaten Kulon Progo gelar Upacara. Upacara dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kulon Progo Triyono SIP MSi dan diikuti jajaran pimpinan dan pegawai Kantor Pertanahan Kabupaten Kulon Progo, Selasa (24/9/2024).
Triyono berharap diusia yang sudah cukup matang ini, ATR/BPN mampu meningkatkan kinerjanya dalam memberikan pelayanan yang sangat baik dengan program dan inovasi yang semakin memudahkan masyarakat .
“Ada PTSL yang kemudian bisa meningkatkan sertifikat kepimilikan tanah untuk warga, saya kira ini juga sudah luar biasa. Sehingga tanah milik warga di Indonesia ini bisa betul-betul dimanfaatkan untuk sebesar-besarnya untuk kemakmuran masyarakat,” kata Triyono.
Lebih lanjut disampaikan Triyono, dengan banyaknya Proyek Strategis Nasional (PSN) yang berada di Kulon Progo akan berdampak pada pembebasan lahan. Untuk itu dirinya berharap Kantor Pertanahan Kabupaten Kulon Progo dan jajaran terkait mampu berkolaborasi bersama masyarakat dalam menunjang kelancaran pelaksanaan PSN di Kulon Progo.
“Harapan kami pembebasan lahan yang sudah diberikan atau dilaksanakan sudah dilaksanakan sesuai aturan yang berkalu, sehingga kebelakang hari tidak menjadi masalah hukum tentu saja,” harap Triyono.
Sementara Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Kulon Progo Dr.Ir Margaretha Elya Lim Putranintyas ST,M.Eng mengatakan, dalam rangka peningkatan pelayanan, jajarannya telah meluncurkan berbagai program dan inovasi yang memudahkan masyarakat salah satunya melalui layanan digital Sertifikasi Elektronik yang telah dicanangkan pada tahun ini.
“Memang ini kita sedang bertransformasi, sehingga kedepan kita akan selenggarakan secara elektronik. Dimana masyarakat secara mudah nanti proses pendaftarannya bisa melalui web dan seterusnya ini bisa kita laksanakan,” kata Margaretha.
Disampaikan Margaretha dalam mendukung PSN, jajarannya juga ditargetkan menjadi Kabupaten Lengkap tahun 2024 ini, yang diharapkan seluruh bidang tanah di Kulon Progo terdaftar secara lengkap.
“Dan juga ada program-program lain, ada pengadaan tanah, ada konsolidasi tanah, dan juga mengenai program GTRA (Gugus Tugas Reforma Agraria) yang disana nanti bersama-sama dengan pemerintah daerah dan stake holder terkait bersama-sama membangun pelayanan kepada masyarakat,” tutur Margaretha.
Pada acara ini juga dilaksanakan penyerahan Sertipikat Tanah Elektronik yang telah terbit kepada 5 bidang tanah warga dan 59 bidang tanah Barang Milik Daerah Kabupaten Kulon Progo. Selain itu juga dilaksanakan penyerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya kepada 5 pegawai Kantor Pertanahan Kabupaten Kulon Progo. /MC.Kab.Kulon Progo/humas
