Bandung,REDAKSI17.COM – Kampung Ciharum, Kelurahan Sulaiman, diguncang banjir besar yang mencapai ketinggian hampir satu meter pada Kamis malam. Namun, kepanikan warga perlahan berubah menjadi harapan ketika personel Lanud Sulaiman turun langsung membantu proses pembersihan pasca bencana, Jumat (5/12/2025).
Sejak pagi, puluhan personel bergerak cepat menyisir wilayah RW 06 dan RW 07 yang terdampak paling parah. Mereka bahu-membahu bersama warga membersihkan lumpur tebal yang memenuhi rumah-rumah penduduk serta jalan perumahan akibat luapan Sungai Citarum. Genangan lumpur yang semula menutupi akses warga perlahan mulai teratasi berkat kerja keras dan kesigapan para prajurit.
Kepala Dinas Operasi Lanud Sulaiman, Letkol Tek Hari Eka Nugraha, M.Han., yang turut terjun langsung ke lokasi, menegaskan bahwa kehadiran Lanud Sulaiman merupakan bentuk komitmen kuat Lanud Sulaiman dalam membantu masyarakat. “Lanud Sulaiman akan selalu siap dan hadir kapan pun masyarakat membutuhkan bantuan, terutama saat terjadi bencana,” ujarnya.
Rasa haru dan syukur juga datang dari warga. Ketua RW 06, Hendrawan, menyampaikan apresiasi mendalam kepada Komandan Lanud Sulaiman beserta seluruh jajaran. “Terima kasih kepada Danlanud Sulaiman dan jajarannya yang telah membantu warga. Ini adalah banjir terparah sejak tahun 2010, dengan ketinggian hampir satu meter,” ungkapnya.
Tidak hanya membersihkan lingkungan, personel Lanud Sulaiman juga membagikan ratusan nasi bungkus makanan untuk warga terdampak banjir. Bantuan ini disambut hangat, terutama oleh masyarakat yang rumahnya rusak dan masih kesulitan memenuhi kebutuhan dasar.
Kehadiran Lanud Sulaiman kembali menegaskan bahwa TNI AU yang AMPUH dengan kekuatan sejati seorang prajurit tidak hanya terlihat di medan tugas, tetapi juga dalam aksi nyata membantu dan menenangkan masyarakat di tengah bencana.





