Kulon Progo,REDAKSI17.COM – Pengurus Ranting Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kapanewon Panjatan menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke-80 dengan menggelar serangkaian kegiatan di halaman SMKN Panjatan. (19/11/2025).
Kegiatan yang bertajuk “Guru Bermutu Indonesia Maju, Bersama PGRI Wujudkan Indonesia Emas” ini meliputi senam bersama, jalan sehat, dan pemeriksaan kesehatan gratis. Pemeriksaan kesehatan diselenggarakan berkat kerja sama dengan tim medis dari Puskesmas Panjatan I dan Puskesmas Panjatan II.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Bupati Kulon Progo, H. Ambar Purwoko, beserta Forkompinkap Panjatan, perwakilan Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kulon Progo, perwakilan Balai Pendidikan Menengah Kulon Progo, serta Dinas Pendidikan Kulon Progo.
Dalam sambutannya, Ketua Ranting PGRI Panjatan, Sukirjo, S.Pd., menyampaikan rasa terima kasih dan bangga atas kehadiran Wakil Bupati Kulon Progo yang berkenan membersamai kegiatan HUT PGRI ke-80. Menurutnya, kehadiran pimpinan daerah ini menjadi sumber semangat dan kebahagiaan bagi para guru. “Ini menjadikan kami bersemangat dalam mendidik generasi penerus bangsa. Semoga kami bisa memberikan yang terbaik,” ujarnya.
Ia melanjutkan dengan mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota PGRI yang hadir, terdiri dari Bapak dan Ibu Guru serta tenaga kependidikan se-Kapanewon Panjatan dari tingkat TK, SD, SMP, dan SLTA. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk perhatian PGRI Ranting dalam menyemarakkan HUT ke-80 PGRI dengan semangat “Guru Bermutu Menuju Indonesia Maju, Bersama PGRI Wujudkan Indonesia Emas.”
Acara dimeriahkan dengan senam bersama, jalan sehat, serta pemeriksaan kesehatan. Kegiatan ini bertujuan menjaga kondisi kesehatan guru agar tetap prima dan mampu mengabdikan diri dan ilmunya untuk Indonesia. Ia melaporkan bahwa kegiatan ini diikuti oleh kurang lebih 650 peserta, yang terdiri dari guru dan tenaga kependidikan. Rangkaian acara hari itu meliputi senam bersama, dilanjutkan jalan sehat sepanjang 5 km, dan pemeriksaan kesehatan gratis yang disiapkan oleh Tim Puskesmas Panjatan I dan Puskesmas Panjatan II.
Mengakhiri sambutannya, Sukirjo turut mempromosikan hasil karya siswa. “Hari ini ada hasil karya dari anak-anak kita, dari Jurusan Tata Boga, dan dari adik-adik kita, dari OSIS SMK Negeri 1 Panjatan. Monggo dilaris ,” pungkasnya.
Wakil Bupati Kulon Progo, H. Ambar Purwoko, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pengurus Ranting PGRI Panjatan. Apresiasi ini diberikan atas inisiatif dan suksesnya penyelenggaraan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke-80 yang dimeriahkan dengan senam pagi dan jalan sehat bersama seluruh guru se-Kapanewon Panjatan.
Beliau secara khusus memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para guru. “Kepada Bapak dan Ibu Guru yang telah memberikan ilmu, memberikan segalanya untuk anak-anak Indonesia, saya berharap dan mendoakan semoga Bapak dan Ibu Guru semua selalu diberikan kesehatan, diberikan panjang umur, diberikan kemudahan, dan kelancaran dalam mendidik siswa-siswa calon penerus bangsa, pun demikian dalam kehidupan sehari-hari,” ujar beliau.
Ia menegaskan peran sentral guru sebagai “pahlawan-pahlawan tanpa tanda jasa” atas dedikasi dalam memberikan ilmu bagi anak-anak Indonesia. Dalam setiap kunjungan ke sekolah di Kabupaten Kulon Progo, ia selalu menyerukan ajakan kepada seluruh murid mengenai pondasi karakter bangsa, bahwa semua murid tidak boleh berani kepada Bapak dan Ibu Guru yang telah mendidik dan memberikan ilmu pengetahuan.
“Harapan Bapak dan Ibu Guru semua akan kami perjuangkan sesuai dengan kebijakan dan regulasi yang ada, semoga kesejahteraan guru dapat terpenuhi dengan baik,” ungkapnya.
Mengakhiri sambutannya, Ambar menekankan pentingnya ketulusan dalam mendidik. “Saya ingin para pahlawan-pahlawan yang hadir pada pagi hari ini selalu memberikan dengan tulus dan ikhlas semua ilmu kepada anak-anak dan murid-murid di seluruh Indonesia. Selamat Hari Guru Nasional yang ke-80. Semoga tetap selalu memberikan inspirasi, memberikan semua ilmu dengan segenap ketulusan terhadap anak-anak Republik Indonesia, khususnya Kabupaten Kulon Progo.”
