“Kami sadar itu, dua kemenangan menjadi tarif mati untuk dapat lolos secara lancar ke babak berikutnya. Kami percaya dengan strategi pelatih serta mudah-mudahan sanggup meraih dua kemenangan untuk lanjut ke babak berikutnya,” kata Guilherme Batista kepada awak media di tempat Stadion Madya, Jakarta, Senin (13/11).
Pemain akademi Sao Paulo yang menyebut Timnas Brasil, yang dimaksud merupakan juara bertahan Piala Dunia U-17, saat ini sudah pulih secara psikologis usai menelan kekalahan pada pertandingan perdana Grup C dari Iran.
“Secara psikologis pemain sudah pulih. Pertandingan melawan Iran itu sudah lewat jadi sekarang kami harus fokus melawan Kaledonia Baru agar kami mampu mendapat poin penuh lalu dalam laga terakhir itu mampu menentukan nasib dalam babak berikutnya,” kata Batista.
Brasil akan melawan Kaledonia Baru dalam pertandingan kedua Grup C Piala Dunia U-17 yang mana berlangsung dalam Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Selasa (13/11) sore.
“Kami harus bermain stabil selama 90 menit untuk meraih kemenangan, tim sejauh ini sudah menjalani latihan dengan baik. Pemain juga tidak ada merasakan beban. Kami akan tampil maksimal besok,” kata pelatih timnas Brasil U-17 Phelipe Leal.
Di pertandingan perdana melawan Iran, Brasil sempat unggul dua gol hingga turun minum. Namun Iran mampu membalikkan kedudukan dengan mencetak tiga gol untuk menghentikan pertandingan dengan kemenangan 3-2.
Tim Samba membutuhkan tiga poin penuh untuk menjaga asa lolos ke babak 16 besar. Sementara itu Kaledonia Baru harus dipecundangi Inggris pada pertandingan perdana dengan skor, 0-10.