Jakarta,REDAKSI17.COM – Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menyebut mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan berpeluang besar untuk maju pada Pemilihan Gubernur atau Pilgub Jakarta. Dia mengungkap hingga saat ini PKB masih bernegosiasi dengan Anies dalam mempertimbangkan kontestasi itu.
“Ya kan pak Anies elektoralnya masih tinggi kan,” kata Jazilul saat ditemui di kantor Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB, Selasa, 4 Juni 2024.
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) itu menyampaikan pembahasan soal maju atau tidaknya Anies dalam Pilgub Jakarta kini tengah dalam proses desk Pilkada PKB yang dipimpin Abdul Halim Iskandar. Dia turut mengungkap bahwa Anies nantinya akan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (UKK) yang digelar PKB. “Nanti ikuti apa yang menjadi arah desk Pilkada,” ujarnya.
Lebih lanjut, Jazilul juga mengatakan bahwa partainya membuka peluang koalisi dengan siapa pun jika nanti Anies sudah resmi maju menjadi cagub Jakarta. Namun Jazilul menyebut belum ada langkah pembahasan koalisi antara PKB dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk mendukung Anies.
“Oh belum. Masing-masing (partai) punya cara untuk berkomunikasi dan kesepahaman,” kata Jazilul.
Meski begitu, Jazilul mengatakan kontestasi pilgub tak terhalangi oleh koalisi saat pemilihan presiden (pilpres) yang lalu. Kini, kata dia, PKB berfokus pada kompleksitas wilayah pemilihan sekaligus keunggulan calon gubernur.
“Pak Anies atau calon kepala daerah lain itu pasti dilihat dari jejaringnya, elektoralnya, popularitasnya, termasuk juga potensi layak menang,” kata Jazilul.
Adapun Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengatakan partainya membuka kemungkinan mengusung Anies Baswedan dalam Pilgub Jakarta 2024. “Menarik juga Pak Anies,” kata Puan saat ditanya ihwal peluang mengusung Anies di kompleks DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa, 4 Juni 2024.
Puan juga merespons rekomendasi Gerindra untuk Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta. Sebelumnya, Gerindra memutuskan memberikan surat rekomendasi kepada Ridwan Kamil. Dia mengatakan PDIP terbuka untuk bekerja sama dengan siapa pun.
“Kami partai politik, khususnya PDI Perjuangan, siap bekerja sama dengan siapa pun, khususnya setelah melihat peta lapangan seperti apa,” ujar Puan.
Namun Puan mengatakan masih mempertimbangkan apakah akan memajukan kader PDIP atau tidak untuk Pilgub Jakarta. Menurut dia, setiap daerah memiliki peluang berbeda. “Ya harus realistis karena setiap daerah itu wilayahnya berbeda-beda. Itu kira-kira peluangnya ada di wilayah mana,” kata dia.
