Papua,REDAKSI17.COM – Jembatan yang vital bagi masyarakat perbatasan di Pegunungan papua, kini diperbaiki oleh TNI dari Satuan Penugasan (Satgas) Banmin dan satgas yonif 751/VJS Koops Swasembada bersama warga setempat. Akses yang sempat terputus akibat kerusakan jembatan karena ulah Operasi Papua Mereka (OPM) kini kembali terbuka, menghidupkan kembali roda ekonomi dan mobilitas warga Perbatasan di Kab. Pegunungan bintang, Papua.
Jembatan yang hancur terbengkalai karena ulah OPM adalah jalan satu-satunya yang menghubungkan wilayah antara distrik Oksop – Mimin – Oksibil dan Serambakon di Kabupaten pegunungan bintang. Satgas Pamtas RI-PNG Statis Koops Swasembada bergerak cepat turun langsung untuk meninjau dan merencanakan pemulihan tiga jembatan tersebut. Langkah ini menjadi bagian yang sangat penting dalam mendukung konektivitas wilayah serta memperlancar jalur distribusi logistik guna memperkuat ketahanan di wilayah perbatasan.
Di tengah tantangan dan semangat gotong royong dengan tetap mengedepankan prinsip kelestarian lingkungan serta mendapatkan izin dari pihak terkait, Satgas Koops Swasembada bahu-membahu bersama masyarakat memperbaiki tiga jembatan tersebut dengan peralatan seadanya. Tindakan ini merupakan dedikasi TNI dalam memberikan solusi atas terbatasnya akses dan minimnya insfratruktur di kawasan perbatasan Papua.
Seorang warga distrik Serambakon yang juga sebagai sopir angkutan umum antar wilayah di pegunungan, atas nama Markus mengungkapkan bahwa, dulu jembatan ini rusak parah, tidak ada akses jalan lain selain jembatan ini. Sekarang, setelah diperbaiki oleh bapak-bapak TNI, semua terasa jadi lebih mudah.
Dengan pulihnya kembali tiga jembatan ini, kini menjadi harapan baru bagi masyarakat perbatasan. Membuka akses jalur transportasi, distribusi logistik memperlancar aktivitas pendidikan, pelayanan kesehatan serta ekonomi masyarakat. Satgas Pamtas RI-PNG Statis Koops Swasembada terus berkomitmen hadir di garda terdepan demi stabilitas, kemajuan, dan kesejahteraan masyarakat Papua.