Kulon Progo,REDAKSI17.COM – Masih dalam rangka Hari Raya Idhul Adha dan guna memeratakan hewan qurban bagi masyarakat Kulon Progo, pada hari minggu (08/06) Bupati Kulon Progo R. Agung Setyawan, dan Wakil Bupati Kulon Progo Ambar Purwoko, Ketua Baznas RI, Ketua Baznas DIY, Ketua Baznas KP, Panewu Kalibawang, Lurah Kalibawang, menghadiri Ceremonial Penyerahan Hewan Qurban dari BAZNAS RI
Dalam sambutannya Ketua Baznas DIY yang diwakili Ketua III Baznas DIY H. Nur Sabani menyampaikan Baznas Republik Indonesia atas rekomendasi Baznas DIY, hari ini berkolaborasi dengan Alfamart lewat sedekah konsumen mentasyarufkan hewan qurban dikabupaten kulon Progo.
“Jadi kami cinta Kulon Progo Bapak Bupati dan Wakil Bupati”, ungkap Nur Sabani.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Baznas RI yang telah memilih Baznas DIY dan Baznas Kulon Progo menjadi objek pentasyarufan hewan qurban pada tahun ini. Mudah mudahan di tahun yang akan datang Kulon Progo tidak menjadi objek lagi karena kalau menjadi objek lagi berarti kinerja Baznas Kulon Progo tahun yang akan datang turun. Itu yang tidak kami harapkan”, ungkap Nur
Maka tahun yang akan datang kami harapkan Baznas kabupaten kulon progo justru mengirim hewan qurban ke kabupaten kota yang lain di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Maka terkait hal itu kami akan terus melakukan pendampingan. Jadi Kaji dampak zakat, kemudian indeks zakat nasional sudah diumumkan beberapa hari yang lalu, dan alhamdulillah Baznas Kabupaten Kulon Progo hasilnya masih harus ditingkatkan lagi. Artinya Baznas Kulon Progo masih diberikan kesempatan menjadi baznas terbaik di DIY, karena sampai saat ini ada satu predikat yang masih dipegang Baznas Kabupaten Kulon Progo yaitu Baznas Kabupaten dengan penghimpunan tertinggi di DIY, tetapi harapannya himpunan tertinggi itu di ikuti optimalisasi pentasyarufan, jangan sampai penghimpunan tinggi tapi kemudian agak kedodoran dalam pentasyarufan sehingga raiso antara pentasyarufan dengan penghimpunan agak timpang.
Oleh karena itu tidak ada salahnya besok pentasyarufannya tidak hanya dikulon progo tapi bisa dibaznas kabupaten kota lain.
“Kami juga memohon maaf apabila dalam penyelenggaraan kolaborasi antara Baznas RI dengan Baznas Kulon Progo banyak ditemukan kekurangan kekurangan, kami sudah berusaha bekerja, memperbaiki, mempersiapkan se optimal mungkin, tetapi yang namanya manusia tentu tidak luput dari kekurangan, oleh karena itu kami mohon maaf yang sebesar besarnya dalam menyediakan tempat,” ungkapnya
“Mudah mudahan, mari kita berdoa bersama – sama kolaborasi antara Baznas RI dan Baznas Kulon Progo menghasilkan kolaborasi yang bermanfaat secara optimal bagi kita semua.
Kedepan Baznas Kabupaten Kulon Progo betul betul bisa mengoptimalkan kinerjanya sehingga Baznas RI akan semakin mantap berkolaborasi dengan Baznas Kabupaten Kulon Progo”, Pungkasnya Nur Sabani.
Ajat Sudrajat selaku Kadiv penyaluran UPZ dan CSR menyampaikan, saat ini, ditempat ini kita sedang menjalankan satu syariatnya, yaitu qurban, Baznas RI mendesain program qurban yaitu Berkah BAZNAS yaitu pemeratakan daging qurban ke seluruh Indonesia, kita bisa melihat qurban-qurban lebih dominan di daerah kota-kota besar, BAZNAS ingin para Mudhohi yang berkecukupan menitipkan qurbannya ke BAZNAS RI, kemudian BAZNAS menyebarkan ke seluruh Indonesia, hampir seluruh provinsi di Indonesia saat ini ada 38, mulai dari hari jumat, sabtu, minggu dan senin besuk, menjalankan Qurban Berkah Baznas, qurban adalah ibadah sosial, maka BAZNAS mencoba mengejawatahan oleh BAZNAS dengan menyebarkan proses pemotongan, proses pendistribusian daging hewan qurban untuk meningkatkan kesejahteraan di seluruh Indonesia, jangan sampai di kota daging berlebih bahkan berlimpah, tapi di pelosok-pelosok kekurangan daging, bahkan yang kita tahu peternak itu ada di pelosok, tetapi kadang mereka tidak pernah merasakan daging ternak yang mereka pelihara itu.
Mudah-mudahan program Qurban Berkah Baznas bisa menjadi salah satu alternative juga solusi pemerataan pangan hewani dipelosok-pelosok daerah, kita berharap pemerataan ini bisa meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan adanya protein hewani.
Khusus di Kulon Progo ini, kita bekerja sama dengan salah satu toko ritel yaitu Alfamart, Alfamart punya Program Sedekah Konsumen Alfamart, sedekah yang berasal dari konsumen di kumpulkan dari seluruh Indonesia, rata-rata 1,5 – 2 milyar perbulan, khusus untuk qurban ini kita menggunakan sedekah yang bulan maret yang nilainya 2,037 milyar, kita sebarkan ke 26 kab dan kota,salah satunya di Kabupaten Kulon Progo. Jadi sedekah itu kita konversikan menjadi 457 setara domba kambing, yaitu 51 ekor sapi dan 100 ekor domba kambing, salah satunya di Kulon Progo ini, target total penerima sebanyak 10.015 KK.
Kita berharap program ini mampu mengkolaborasikan proses produksi, untuk di Kulon Progo Hewan qurban berasal dari Balai Ternak Kulon Progo, ternak-ternak yang kita gunakan untuk qurban berasal dari proses produksi ternak binaan dari BAZNAS RI dalam program Balai Ternak Baznas.
Baznas mengkolaborasikan dari hulu pemeliharaan sampai hilir pemasaran supaya semua terintegrasi, beberapa program pemberdayaan terkendala di pemasarannya, maka salah satu solusi melalui Qurban Berkah Baznas ini.
“Pada kesempatan ini Baznas RI menyampaikan sebanyak 50 ekor qurban domba kambing berasal dari program Sedekah konsumen Alfamart dan 30 ekor qurban dari Mudhohi umum, mudah-mudahan di terima qurbannya, diterima ketaqwaanya dan untuk peternak kami ucapkan terimakasih atas bantuannya mulai dari penyediaan ternak, penyembelihan sampai pendistibusiannya dan semoga daging qurban yang dibagikan ini dapat dirasakan oleh masyarakat disekitar balai ternak dan di wilayah lain yang berada diwilayah kulon Progo”, ungkapnya Ajat Sudrajat.
Pada kesempatan ini Bupati Kulon Progo menyampaikan, saya merasakan suatu keindahan yang luar biasa dari kesadaran tentang berqurban sehingga menjadikan makna berqurban pagi hari ini kita rasakan bisa memberikan satu manfaat bagi masyarakat, kami sampaikan terima kasih kepada Baznas Republik Indonesia (RI) yang telah mempercayai, memberdayakan kegiatan pentasyarufan ini di Kulon Progo dan konsumen Alfamart yang telah berdonasi, yang telah mempercayakan Kabupaten Kulon Progo untuk mendistribusikan hewan qurbannya berupa 80 ekor kambing di Wilayah Kulon Progo.
“Qurban ini, memberikan pada kita semua, bawasanya kita sangat patuh pada perintah Allah SWT tentang bagaimana kita melakukan qurban ini, qurban ini satu yang dicontohkan Nabi Ibrahim AS yang mengorbankan putranya Nabi Ismail AS, Kalau diberikan satu contoh tentunya anak adalah harta yang paling berharga, Nabi Ibrahim AS mampu mengikhlaskan untuk bagaimana memberikan contoh bahwasanya Nabi Ibrahim AS melakukan perintah Allah, dan ini dicontohkan kepada kita semua untuk tidak sekedar berpikir tentang keduniawian, ada yang harus kita perhatikan dan menjadi perhatian lebih besar bagaimana kita taat pada perintah Allah dengan cara mengikuti semua ajarannya dan menjauhi larangannya”, tutur Agung.
Dalam qurban kita semua diajak untuk mampu menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki untuk saudara kita yang belum beruntung. Untuk Tingkat kesadaran yang ada di Kulon Progo saya sampaikan sangat luar biasa sekali , walaupun dalam kondisi miskin tetapi siap untuk berqurban.
Bupati Kulon Progo mengajak kepada bapak ibu semua untuk mempelajari supaya yang dilakukan Nabi Ibrahim AS dan juga mengikuti langkah ini untuk kita sebarluaskan karena masih banyak juga saudara saudara kita yang masih miskin.
“Tak Lupa Bupati Kulon Progo juga mengucapkan terima kasih kepada Baznas Kulon Pogo yang telah melakukan pentasyarufan secara aktif yang sifat kedaruratan dan keagamaan, sudah sangat-sangat memberikan makna bagi Kulon Progo,” Pungkas Agung.