Jakarta,REDAKSI17.COM – Ramai-ramai media asing kembali menyoroti pemilihan presiden (pilpres) Indonesia yang mana akan berlangsung pada Februari 2024. Kali ini merekan menyoroti dimulainya kampanye kandidat calon presiden (capres) kemudian calon duta presiden (cawapres).
Salah satunya adalah media Foreign Brief, yang digunakan hal tersebut melaporkan kabar tersebut. Artikel khusus dibuat berjudul ‘Indonesia Presidential Election Campaign Period to Open’
|
|
“Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indonesia telah lama dikerjakan mengumumkan tiga kandidat yang tersebut mana akan mencalonkan diri untuk menggantikan Presiden Joko Widodo pada pemilihan umum 2024,” demikian pembuka artikel tersebut.
Dalam artikel itu disinggungkan kandidat Prabowo Subianto unggul sangat dalam jajak pendapat awal, pada mana menteri pertahanan yang digunakan disebut mendapat 39,7% sampel pemilih mendukungnya sebagai presiden berikutnya. Survei lalu diikuti Ganjar Pranowo kemudian Anies Baswedan.
“Platform kampanye Prabowo sebelumnya pada tahun 2014 lalu 2019 digambarkan sebagai media nasionalis. Mantan perwira Angkatan Darat ini telah terjadi terjadi mengadvokasi reformasi sektor ekonomi serta sosial yang tersebut digunakan kuat serta kebijakan luar negeri yang dimaksud digunakan tambahan tegas,” ujar artikel tersebut.
“Para kandidat yang digunakan digunakan diumumkan, meskipun tersebar dalam berbagai spektrum politik, sebagian besar menggunakan sistem kebijakan sayap kanan-tengah, yang mana dimaksud mencerminkan meningkatnya sentimen nasionalis dalam negara ini. Berdasarkan jajak pendapat saat ini, persaingan menuju bulan Februari 2024 sangatlah ketat, namun tampaknya setelah dua kali mencoba menjadi presiden, Prabowo akan menjadi presiden Indonesia.”
Hal yang mana dimaksud sejenis juga dilaporkan Nikkei Asia melalui tajuk ‘Indonesia readies for 75-day presidential election campaign’. Dalam laporan itu, media jika Jepang yang mana disebut menyoroti perubahan suhu urusan kebijakan pemerintah Indonesia.
“Suhu kebijakan pemerintah memanas di area area Indonesia, sehari sebelum dimulainya kampanye pemilihan presiden secara resmi, saat para calon penerus Presiden petahana Joko Widodo berkumpul untuk pada Senin,” demikian menurut media tersebut.
Sementara media ABC News menyoroti kampanye damai lewat artikel berjudul ‘Indonesia’s 3 presidential contenders vow peaceful campaigns ahead of next year election’ pada Senin (27/11/2023). Dipaparkan janji tiga capres.
“Tiga calon presiden Indonesia berjanji akan melakukan pemilihan umum secara damai pada hari Senin, sehari sebelum kampanye pemilihan umum tahun depan secara resmi dimulai lantaran meningkatnya keresahan bahwa persaingan merek dapat mempertajam perpecahan agama serta etnis di dalam dalam negara demokrasi terbesar dalam Asia Tenggara tersebut,” demikian laporan tersebut.
Media Amerika Serikat (AS) hal itu melaporkan ketiga kandidat capres sudah bersumpah untuk menyelenggarakan kampanye pilpres selama 75 hari secara damai. Di mana mereka itu itu bukan ada akan “mempolitisasi etnis, agama juga ras, serta juga tanpa” lalu juga tak menggunakan suap untuk mempengaruhi perolehan suara.
