Jakarta,REDAKSI17.COM – Seorang pengusaha dan pebisnis menyampaikan jika Amerika Serikat (AS) Robert Kiyosaki memprediksi bahwa Amerika Serikat di bawah pemerintahan Presiden Joe Biden, calon menjadi negara miskin. Hal hal itu ia ungkapkan dalam sebuah podcast, seperti dikutip Benzinga, baru-baru ini.
“(Di bawah kepemimpinan Biden) Amerika akan menjadi negara termiskin di dalam tempat dunia, mulai sekarang,” katanya, dikutip Minggu (10/12/2023).
Pernyataan dari penulis buku “Rich Dad Poor Dad” hal hal itu bukan tanpa sebab. Dalam wawancara podcast, dia menjelaskan kunjungannya ke Mumbai selama Growth Summit India 2023 pada September lalu.
Pada saat kunjungannya ke India, Kiyosaki bepergian ke daerah kumuh di area dalam Mumbai. Tak belaka melihat sekeliling, ia juga berinteraksi langsung dengan orang-orang yang tersebut digunakan berada pada sana.
“Yang mengejutkan kebanyakan orang adalah Amerika tidaklah pernah miliki daerah kumuh seperti itu. (Namun) saat ini daerah kumuh ada dimana-mana dalam seluruh Amerika,” katanya.
Cara Melindungi Kekayaan
Selain membicarakan hal tersebut, Kiyosaki juga membeberkan beberapa cara untuk melindungi kekayaan dalam situasi Amerika yang digunakan hal itu saat ini disebutnya bukan kondusif.
Kiyosaki merupakan pendukung kuat pengerjaan sektor ekonomi pada aset fisik kemudian berwujud seperti emas juga perak, yang mana dimaksud sejenis likuidnya dengan emas lalu merupakan pengganti terdekat.
Ia tetap memilih emas juga perak kendati miliki sekitar 60 Bitcoin. Menurutnya, meskipun uang kertas dapat diproduksi dalam jumlah agregat total yang mana tidaklah terbatas, logam mulia mempunyai kelangkaan yang tersebut dimaksud melekat, sehingga menjadikannya sebagai lindung nilai yang mana mana berharga terhadap inflasi.
Selain itu, real estate adalah salah satu perkembangan sektor ekonomi favorit Kiyosaki. Saat menjawab pertanyaan podcaster tentang membeli rumah versus menyewa rumah, pengusaha Amerika itu mengatakan dia miliki 15,000 rumah.
Investor ritel dapat menambahkan real estat ke portofolionya tanpa harus membeli seluruh properti sendiri atau bersusah payah menjadi tuan tanah. REIT yang digunakan digunakan diperdagangkan secara umum menawarkan cara yang dimaksud mana lebih besar tinggi sederhana kemudian lebih tinggi lanjut ekonomis untuk berinvestasi pada real estat.
Perusahaan seperti Realty Income Corp O di area dalam AS mempunyai portofolio besar properti yang tersebut mana menghasilkan pendapatan, juga penanam modal mendapatkan sebagian dari arus kas tersebut. Realty Income membayar dividen bulanan kepada pemegang sahamnya dengan imbal hasil tahunan sebesar 5,7%.
Kepemilikan pecahan adalah pilihan populer lainnya. Bahkan ada sistem digital yang tersebut mana tersedia yang tersebut digunakan memungkinkan penanam modal membeli saham persewaan keluarga tunggal hanya saja sekali dengan US$100 lalu mendapatkan penghasilan pasif selain keuntungan jangka panjang.
Kelas aset ketiga dalam daftar favoritnya adalah minyak. Di banyak media juga juga diskusi online, Kiyosaki menyebut minyak sebagai “sumber kehidupan peradaban.”
Namun dibandingkan miliki saham perusahaan minyak, ia tambahan lanjut memilih pembangunan perekonomian nyata seperti sumur minyak. Dia sering menyebutkan keputusan penutupan Jalur Pipa Keystone XL pada tahun 2021 kemudian bagaimana hal hal itu menyebabkan tarif minyak per barel naik empat kali lipat.
Namun, menemukan minyak lalu mengebor sumur mungkin bukan pendekatan yang tersebut realistis bagi pemodal pada umumnya. Membeli saham perusahaan seperti Chevron Corporation CVX akan memberikan ekuitas pada hampir 35.000 sumur pada Amerika Serikat saja. Perusahaan juga membagikan hasil dividen sebesar 4,18%.