Kulon Progo (01/07/2025)REDAKSI17.COM — Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mendapat kehormatan menjadi tuan rumah kegiatan Karya Bakti dan Silaturahmi Nasional (Silatnas) Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Tahun 2025. Kegiatan nasional ini dipusatkan di Kalurahan Kembang, Kapanewon Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo, dan berlangsung selama empat hari, sejak Sabtu (28/6) hingga Selasa (1/7).
Silatnas PSM 2025 menjadi momentum penting bagi konsolidasi nasional para relawan sosial dari seluruh Indonesia. Selain itu, kegiatan ini juga menandai peringatan 50 tahun kiprah dan pengabdian PSM dalam mendampingi serta memberdayakan masyarakat.
Lebih dari 1.000 relawan PSM dan unsur pilar-pilar sosial hadir dalam rangkaian kegiatan, seperti pelatihan pemberdayaan ekonomi kreatif, kerja bakti lingkungan sungai, serta layanan sosial langsung kepada masyarakat.
Penyelenggaraan Silatnas kali ini memperlihatkan sinergi kuat antara PSM dengan berbagai mitra strategis, seperti Yayasan Kumala, Murakabi Galeri, BAZNAS, PMI, Kalbe Farma, Kitabisa.com, serta Kementerian Sosial RI.
Puncak kegiatan berlangsung pada Senin (30/6), ditandai dengan penyerahan bantuan sosial secara simbolik oleh Wakil Menteri Sosial RI, Agus Jabo Priyono. Bantuan yang diserahkan antara lain berupa kursi roda dan stimulan usaha dari program Teach4Hope, hasil kolaborasi dengan Kitabisa.com. Kepala Dinas Sosial DIY, Endang Patmintarsih, hadir mewakili Gubernur DIY mendampingi prosesi penyerahan bantuan.
Dalam sambutannya, Wamen Sosial menyampaikan salam hangat dari Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf, serta apresiasi atas dedikasi seluruh relawan sosial. “Selamat ulang tahun ke-50 untuk PSM Indonesia. PSM adalah agen perubahan dan salah satu pilar penting dalam pembangunan kesejahteraan sosial. Hormat setinggi-tingginya bagi para relawan yang bekerja dengan hati untuk rakyat,” ungkapnya.
Sejak berdiri pada 1 Juli 1975, jumlah PSM aktif di Indonesia kini telah mencapai lebih dari 51.000 orang yang berperan dalam pendampingan masyarakat miskin, kelompok rentan, dan korban bencana sosial.
Wakil Bupati Kulon Progo, Ambar Purwoko, menyatakan rasa bangga atas ditunjuknya Kabupaten Kulon Progo sebagai tuan rumah kegiatan nasional ini. “Dedikasi dan kontribusi para relawan merupakan wujud nyata partisipasi dalam pembangunan. Di usia emas ini, kami berharap PSM semakin profesional dan memperkuat kontribusinya bagi masyarakat,” ujarnya.
Ketua Umum Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Nasional, Andriansyah, juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Silatnas. Menurutnya, kegiatan ini mencerminkan semangat kolektif jejaring relawan sosial dari seluruh penjuru Tanah Air.
Sebagai wujud rasa syukur atas lima dekade pengabdian, prosesi pemotongan tumpeng dilakukan oleh Ketua IPSM Nasional dan diserahkan kepada Wakil Menteri Sosial. Kegiatan puncak ditutup dengan pelepasan 50 burung merpati di halaman Kantor Kalurahan Kembang sebagai simbol perdamaian, kebebasan, dan semangat kerelawanan yang terus tumbuh di seluruh penjuru negeri.
Humas Pemda DIY