Home / Daerah / Sarasehan HKSN 2025 di Pantai Sundak, Pemkab Gunungkidul Teguhkan Solidaritas Sosial Menuju Indonesia Emas

Sarasehan HKSN 2025 di Pantai Sundak, Pemkab Gunungkidul Teguhkan Solidaritas Sosial Menuju Indonesia Emas

Gunungkidul,REDAKSI17.COM – Pemerintah Kabupaten Gunungkidul memperingati Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) Tahun 2025 melalui kegiatan sarasehan yang dipusatkan di Pantai Sundak, Kalurahan Sidoharjo, Kapanewon Tepus, Kamis (18/12/2025). Kegiatan ini mengusung tema “Solidaritas Tanpa Batas Menuju Indonesia Emas”.

Acara tersebut dihadiri Kepala dinas Kominfo Setiyo Hartato, sebagai Nara sumber serta Kepala Dinas Sosial P3A Kabupaten Gunungkidul, Markus Tri Munarja, yang mewakili Bupati Gunungkidul. Sebelum pelaksanaan sarasehan dan acara seremonial, rangkaian kegiatan diawali dengan kerja bakti bersih pantai sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan pesisir.

Dalam sambutan Bupati Gunungkidul yang dibacakan Markus Tri Munarja disampaikan bahwa Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional merupakan momentum penting untuk merefleksikan jati diri bangsa Indonesia yang berlandaskan nilai gotong royong, kepedulian, dan solidaritas sosial. Tema HKSN Tahun 2025 menjadi pengingat bahwa cita-cita besar Indonesia Emas hanya dapat terwujud apabila seluruh elemen bangsa bersatu, saling peduli, dan bergerak bersama tanpa sekat.

“Ruh dari peringatan HKSN adalah kekuatan utama bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan sosial, ekonomi, dan kemanusiaan,” ujar Markus.

Pemerintah Kabupaten Gunungkidul mengapresiasi pelaksanaan HKSN 2025 yang dikemas secara konkret dan membumi melalui berbagai kegiatan nyata, di antaranya kerja bakti bersih pantai, pelayanan kesehatan, sarasehan sosial, serta bazar UMKM dan Desa Prima. Kegiatan tersebut dinilai menjadi bukti bahwa kesetiakawanan sosial tidak berhenti pada slogan, tetapi hadir dalam aksi nyata yang dirasakan langsung oleh masyarakat.

Pantai Sundak yang menjadi lokasi kegiatan disebut tidak hanya sebagai destinasi wisata, tetapi juga sebagai ruang bersama yang mencerminkan pentingnya kepedulian terhadap lingkungan, kesehatan masyarakat, dan penguatan ekonomi lokal. Hal tersebut menjadi wujud nyata dari solidaritas tanpa batas yang sesungguhnya.

 

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh pilar dan mitra sosial yang selama ini menjadi garda terdepan dalam pelayanan sosial. Peran para pilar sosial dinilai sangat strategis dalam membangun kerekatan sosial, meminimalkan kesenjangan, serta mendorong terwujudnya masyarakat yang inklusif dan berkeadilan.

Melalui kegiatan sarasehan ini, diharapkan lahir gagasan, komitmen, dan sinergi baru untuk memperkuat kesejahteraan sosial di Kabupaten Gunungkidul, sejalan dengan visi pembangunan daerah serta kontribusi menuju Indonesia Emas 2045.

Sementara itu, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial P3A Kabupaten Gunungkidul, Heppy Ethiwi, dalam laporannya menyampaikan bahwa peringatan HKSN diselenggarakan sebagai momentum strategis untuk meneguhkan dan mengaktualisasikan nilai-nilai kesetiakawanan sosial yang telah mengakar dalam budaya bangsa Indonesia.

Rangkaian kegiatan HKSN 2025 meliputi bakti sosial berupa bersih Pantai Sundak, pelayanan sosial berupa pemeriksaan kesehatan gratis seperti cek tekanan darah, gula darah, dan asam urat, serta layanan fisioterapi dan bekam gratis bagi masyarakat

Diketahui, Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional pertama kali diperingati pada 20 Desember 1958 dengan tujuan membangun bangsa Indonesia yang bermartabat serta menumbuhkan jiwa kebersamaan, kesetiakawanan, dan kerelaan berkorban tanpa pamrih di tengah masyarakat.

Peserta kegiatan HKSN 2025 terdiri dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perangkat desa, mitra Dinas Sosial, serta pilar-pilar sosial yang tergabung dalam sembilan pilar sosial. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sarasehan sosial sebagai ruang dialog dan penguatan komitmen bersama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *