Jakarta,REDAKSI17.COM – PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk masuk dalam daftar Fortune Southeast Asia 500 menduduki peringkat pertama untuk industri perbankan kemudian juga keuangan di area dalam Indonesia. Selain itu, pada Asia Tenggara BRI menempati peringkat keempat untuk kategori finansial.
Secara umum, BRI menduduki peringkat 15 diantara 500 perusahaan dalam daftar tersebut. Fortune pada hari Selasa (18/06/2024) mengumumkan daftar Fortune Southeast Asia 500 untuk pertama kalinya. Daftar ini berisikan 500 perusahaan terbesar di tempat area Asia Tenggara yang digunakan dinilai berdasarkan revenue, profit lalu aset.
Pemeringkatan ini mencakup perusahaan-perusahaan dari 7 negara Asia Tenggara yakni Indonesia, Thailand, Malaysia, Singapura, Vietnam, Filipina, serta Kamboja.
Indonesia sendiri mendominasi dengan 110 perusahaan. Thailand menyusul dengan 107 perusahaan. Malaysia, dengan 89 perusahaan lalu Singapura dengan 84 perusahaan. Selain itu Vietnam miliki 70 perusahaan dalam daftar, Filipina dengan 38 perusahaan, juga Kamboja dengan 2 perusahaan.
Mengutip website Fortune, BRI mencatatkan revenue sebesar $14,9 milyar, profit sebesar $3,9 milyar kemudian aset sebesar $127,6 milyar.
Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan dalam tengah ketidakpastian sektor sektor ekonomi global serta era suku bunga tinggi, keberhasilan BRI mendapatkan pengakuan dari Forbes dan juga juga Fortune membuktikan bahwa dunia internasional mengakui serta mengapresiasi strategic response yang hal itu diambil BRI dalam menghadapi tantangan.
“Hal hal itu terbukti berhasil menjadi landasan dalam pencapaian kinerja yang tersebut dimaksud positif bagi BRI yang mana menjadi leader di area tempat industri perbankan pada dalam Indonesia,” ujar Sunarso dalam keterangan resmi, Jumat (21/6/2024).
Sementara itu, Editor Eksekutif Fortune Asia, Clay Chandler mengatakan Fortune Southeast Asia 500 merefleksikan wilayah Asia Tenggara yang tersebut dimaksud dinamis lalu cepat berubah, wilayah yang digunakan perekonomian utamanya tumbuh tambahan cepat dibandingkan Eropa atau Amerika Serikat.
“Hal ini sebagian disebabkan oleh peran Asia Tenggara yang digunakan mana sangat jarak jauh lebih banyak tinggi penting dalam perekonomian global, salah satunya lantaran sebagian perusahaan multinasional Global 500 sudah mengalihkan lebih besar banyak banyak rantai pasokan dia ke negara-negara Asia Tenggara,” kata Chandler.
Pencapaian ini melengkapi prestasi BRI, sebelumnya BRI juga mendapatkan pengakuan dari kancah internasional. Forbes yang mana hal tersebut menobatkan BRI sebagai perusahaan terbesar pada dalam Indonesia pada Forbes The Global 2000 untuk tahun 2024.