Jakarta,REDAKSI17.COM – Salah satu gempa bumi terkuat di tempat tempat Tiongkok dalam beberapa tahun terakhir menewaskan sedikitnya 149 orang di dalam tempat wilayah terpencil di area area barat laut China. Menurut media pemerintah, dua orang masih hilang setelah gempa berkekuatan 6,2 skala richter yang digunakan mana terjadi seminggu lalu.
Melansir Reuters, pusat gempa terletak dalam provinsi Gansu juga Qinghai, wilayah yang digunakan dihuni oleh banyak warga Hui, etnis minoritas di area tempat Tiongkok yang mana miliki ikatan erat serta mempunyai identitas Muslim yang digunakan khas.
Gansu menanggung beban terberat akibat gempa tersebut. Lebih dari 200.000 rumah hancur kemudian 15.000 pada dalam ambang kehancuran, media pemerintah Tiongkok melaporkan. Gempa dahsyat ini menyebabkan 145.000 orang mengungsi kemudian menewaskan 117 orang dalam provinsi hal itu per 22 Desember 2023, kemudian 781 orang terluka.
Di Qinghai sebelah barat Gansu, 32 orang tewas juga dua orang hilang pada pukul 23.00 pada hari Minggu waktu setempat, menurut media pemerintah.
Pihak berwenang setempat mengaitkan parahnya kerusakan dengan dangkalnya gempa. Gempa bumi tipe dorong kemudian batuan sedimen yang dimaksud mana relatif lunak pada dalam wilayah itu juga memperkuat kekuatan destruktif gempa tersebut.
Banyak rumah yang mana hal itu dibangun dari zaman lampau sudah diimplementasikan hancur, rumah ini terbuat dari kayu tanah atau struktur kayu bata. Dinding penahan beban mereka itu dibangun dari tanah, sehingga pertahanan rumahnya buruk terhadap gempa bumi.
Tragedi ini menyoroti pentingnya peningkatan ketahanan terhadap gempa di area area rumah-rumah pedesaan.
Gempa bumi biasa terjadi di dalam area provinsi-provinsi di dalam tempat perbatasan timur laut dataran tinggi Qinghai-Tibet yang mana terlibat secara tektonik, meliputi sebagian besar Tibet, Qinghai, Gansu, sebagian Xinjiang, juga dataran tinggi terjal di dalam dalam barat Sichuan.
Sepuluh tahun lalu di dalam dalam Sichuan, lebih tinggi lanjut dari 6.700 orang terluka juga tambahan dari 160 orang tewas akibat gempa bumi berkekuatan 6,6 SR. Pada tahun 2010, gempa berkekuatan 7,1 skala Richter menewaskan 2.700 orang pada tempat Yushu, wilayah yang mana digunakan sebagian besar dihuni warga Tibet dalam Qinghai.
