Anies datang bersama istri serta putrinya di area Kedaton Kesultanan Ternate disambut dengan prosesi adat Joko Kaha sebuah ungkapan selamat datang dengan membilas kaki dengan air sentosa kemudian membersihkan dengan rumput fartagu.
Anies bersilaturahim ke Kedaton Kesultanan Maluku Utara dengan menyambangi Kedaton Kesultanan Ternate untuk bertemu dengan keluarga besar Sultan Ternate ke-49, Hidayat M Syah.
“Semoga dengan hadirnya Pak Anies ini membawa berkah, pencerahan untuk publik Maluku Utara kemudian memberi keadilan bagi rakyat Maluku Utara saat ini,” ujar Sultan Hidayat dalam keterangan pers disiarkan di tempat Jakarta, Jumat (26/1/2024).
Sultan Hidayat mengaku sudah mengidolakan Anies saat masih menjadi rektor Universitas Paramadina, serta sudah mengikuti rekam jejak lalu sepak terjangnya, termasuk saat menjadi Gubernur Jakarta.
Sementara Anies mengaku bersyukur sanggup bersilaturahmi dengan Sultan Ternate ke-49.
“Ini adalah sebuah kehormatan akibat kita datang ke sebuah Kesultanan yang mana menjadi legenda di dalam Nusantara,” kata Anies.
Mantan Mendikbud ini mengapresiasi peran kemudian kontribusi Kesultanan Ternate yang berusia lebih lanjut dari 800 tahun tersebut, menurutnya Kesultanan Ternate telah lama menjadi bagian yang mempersatukan republik kemudian juga memberikan sumbangsih besar pada kebudayaan.
“Kesultanan ini memiliki adat, tradisi yang digunakan mengakar kuat, jadi kami datang ke di sini untuk memberikan rasa hormat, menyampaikan penghormatan serta kami berharap agar Kesultanan Ternate terus menjadi pilar penopang bagi kekuatan kebudayaan Indonesia, kekuatan persatuan Indonesia,” kata dia.
Menurutnya, ini adalah sebuah perjalanan kultural sekaligus juga pesan bahwa di dalam tanah itu sudah ada kemakmuran, sudah ada kesejahteraan, sudah ada jangkauan dunia yang digunakan amat panjang.
Anies kemudian berharap dengan perubahan yang mana akan dilaksanakan saat ia terpilih, dapat mengembalikan tempat yang menjadi tempat yang memberikan kemajuan. (Antara)