Home / Politik / Sindir Caleg Nyamar Jadi Nelayan, Prabowo: Sedang Diusulkan Terima Piala Citra

Sindir Caleg Nyamar Jadi Nelayan, Prabowo: Sedang Diusulkan Terima Piala Citra

Sindir Caleg Nyamar Jadi Nelayan, Prabowo: Sedang Diusulkan Terima Piala Citra
Bandung,REDAKSI17.COM – Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto menyindir orang yang mana menyamar menjadi nelayan serta menyebut tak butuh program makan gratis.

Sindiran itu disampaikan Ketua Umum Partai Gerindra ini saat orasi kebijakan pemerintah dalam Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jawa Barat (Jabar), pada Kamis 8 Februari 2024.

Dalam video yang tersebut diunggah pada akun TikTok Partai Amanat Nasional, awalnya Prabowo mengaku akan memberi makanan bergizi seluruh rakyat Indonesia jika diberi mandat memimpin Indonesia.

“Langkah pertama kami adalah kami harus memberi makan bergizi untuk semua anak-anak Indonesia,” kata Prabowo.

Prabowo lalu menyindir adanya orang yang menyamar menjadi nelayan dan juga menyebut tidak ada perlu makan siang gratis.

“Ada yang dimaksud tidaklah setuju, berani-beraninya loh itu. Nyamar sebagai nelayan, nyamar sebagai petani, kemudian mengatakan kami bukan perlu makan siang gratis,” ungkapnya.

Prabowo berkelakar orang hal tersebut sedang diusulkan menerima piala citra.

“Itu sedang diusulkan menerima piala citra,” cetusnya.

Prabowo menjelaskan bahwa makan siang gratis bergizi akan memproduksi anak-anak Indoensia kuat serta berotak cerdas. Hal itu juga menghasilkan anak-anak Indonesia dapat bersaing dengan bangsa yang mana lain.

“Makan siang gratis bergizi itu akan menghasilkan anak-anak kita kuat dab mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain,” jelasnya.

Sebelumnya, nama Sappe mendadak tersebar luas usai curhat ke capres nomor urut 1 Anies Baswedan saat berkampanye pada Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Sappe ternyata merupakan caleg dari PKS. Ia lalu menyampaikan klarifikasi atas video viralnya. Sappe mengaku ia betul merupakan nelayan yang mana tinggal di tempat pesisir pantai Kota Parepare.

“Yang pastinya kami memang anak nelayan tinggal di tempat pesisir pantai Tonrangen, kota Parepare,” kata Sappe.

Sappe mengaku pernah berencana memimpin aksi membawa perahu nelayan ke SPBU. Pasalnya, saat itu sulitnya nelayan mendapatkan unsur bakar.

Dirinya juga mengaku saat ini maju sebagai caleg dari Partai Keadilan Sejahtera atau PKS.

“Apakah manusia anak nelayan tidak ada boleh menjadi Caleg? tentu tidak,” kata Sappe.

Ada juga yang digunakan mempersoalkan penampilan Sappe.

“Nah itulah cara kami menyampaikan aspirasi. da juga yang mempermasalahkan kalung saya. Ini bukan kalung emas, cincin juga bukan emas,” katanya.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *