Hal itu setelah keluarnya hasil hitung cepat Pemilihan Umum Presiden serta Wakil Presiden atau Pilpres 2024.
“Ya kami menerima hasil quick count serta tetap yang digunakan kami tunggu hasil yang dimaksud sebenarnya keputusan dari KPU,” kata Rudy dilansir dari ANTARA, Rabu (14/2/2024).
Pada hasil sementara hitung cepat yang mana diselenggarakan DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta tersebut, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md memperoleh pendapat 33,89 persen.
Angka itu tambahan rendah jika dibandingkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang tersebut meraih ucapan hingga 49,86 persen. Sedangkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh ucapan 16,26 persen.
Hingga saat ini kata-kata yang tersebut masuk berasal dari 692 tempat pemungutan kata-kata (TPS). Jumlah keseluruhan TPS dalam Solo sebanyak 1.773.
“Melihat begini ya sudah, pertarungan perjuangan sudah kami lakukan semaksimal mungkin. Apa pun yang tersebut terjadi ya harus kami terima,” kata Rudy.
Ia juga memohonkan kepada para simpatisan agar tiada stres. Meski demikian, Rudy tetap mengajukan permohonan kepada seluruh pihak untuk menunggu hasil penghitungan pendapat resmi yang dimaksud keluar dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Keputusan KPU pusat jadi acuan kami. Apa pun hasil yang digunakan diperoleh ya harus diterima dengan lapang dada. Ini jadi perhatian kami bersama, kami gerakkan lebih tinggi masif, namun hasilnya semata-mata seperti ini,” katanya.
Rudy juga memohonkan kepada para simpatisan untuk tidak ada perlu melakukan pergerakan apa pun tanpa perintah darinya.
“Kader PDIP kami nilai kader militan, tak openi (saya rawat) sudah bertahun-tahun. Anak-anak saya yang dimaksud ada di area wilayah tidaklah boleh melakukan apa pun yang digunakan merugikan masyarakat,” katanya.
Disinggung mengenai komunikasi dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri usai keluarnya hasil sementara hitung cepat, Rudy mengatakan hingga sekarang belum melakukan komunikasi mirip sekali.
“Saya kan paling bawah, paling nanti dibel piye Solo. Ya Solo kan sendiri, koalisinya PPP, Hanura, Perindo nggak punya kursi,” katanya.
Pilpres 2024 diikuti tiga pasangan calon, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, kemudian Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
Seturut Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi kata-kata nasional pilpres 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari hingga 20 Maret 2024.