Jakarta,REDAKSI17.COM – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjawab beberapa pertanyaan dari netizen yang menyoroti permasalahan kasus penanganan barang impor yang mana popular di dalam dalam Bea juga Cukai dalam laman media sosial Instagram miliknya @smindrawati.
Pada tanggal 28 April 2024, Sri Mulyani membagikan postingan dirinya mengunjungi Kantor Bea Cukai Bandar Soekarno-Hatta. Dia pun mendengarkan laporan lengkap mengenai dua kasus popular yakni pengiriman action figure yang tersebut digunakan terkena bea masuk serta pajak luar tinggi dan juga juga pengiriman barang Sekolah Luar Biasa (SLB) yang mana dimaksud juga dikenakan cukai.
Postingan ini diwarnai oleh berbagai komentar dari netizen serta tak sedikit yang digunakan mengeluarkan uneg-uneg-nya. Ternyata, Sri Mulyani sempat memberikan balasan terhadap beberapa komen netizen.
Pertama, @ekopramono memberikan pertanyaan: “Bu, itu kenapa sanksi administratif yang dimaksud kagak jelas sanggup Rp 20-an juta? Ada pada Twitter/X, lalu kenapa bantuan untuk sekolah luar biasa kena ratusan juta? Aneh, kaku, kagak ada penjelasan masuk akal, cuma menjawab normatif?? Payah kalau gitu kagak perlu sekolah kedinasan atau orang cerdas untuk kerja pada beacukai?”
Sri Mulyani pun menjawab: “Hello Mas Eko Pramono. Terima kasih atas uneg-unegnya. Mohon dibaca keterangan caption saya nomor (2) dalam atas ya mengenai duduk masalahnya. Maaf kalau terkesan normatif.”
“Kami bersama jajaran BC akan terus berkerjasama dengan berbagai pihak manapun untuk menyelesaikan masalah. Kita perbaiki bersama juga terus menerus. Salam,” ujarnya.
Tak semata-mata semata itu, pernyataan netizen lainnya juga dibalas oleh Sri Mulyani. Akun @motomulu menulis pesan: “Bu, mohon diinstruksi ke bawahan, jangan tunggu popular baru ditangani, gak semua stakeholder mau masalahnya diviralkan.”
Sri Mulyani dengan sigap menjawab: “Siaaap…Terimakasih. Saya instruksikan seperti itu. Salam.”
Sri Mulyani sejauh ini sudah pernah lama mendengar langsung berbagai keluhan dari Bea Cukai kemudian masyarakat. Dia pun menghargai juga berterima kasih atas segala masukan.
Dalam Instagram @smindrawati menegaskan bahwa dirinya memohonkan jajaran bea cukai untuk meningkatkan kualitas pelayanan, kecepatan lalu tentu keakuratan layanannya.
“Bea Cukai juga harus terus mampu mengedukasi juga mengkomunikasikan peraturan-peraturan yang dimaksud digunakan merupakan aturan dari berbagai Kementerian/Lembaga,” ujarnya.
“Tugas yang tersebut mana rumit serta kadang tidaklah nyaman, namun ada tujuan mulai, menjaga perekonomian kita,” tambahnya.
