Yogyakarta (14/07/2025) REDAKSI17.COM – Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X bersama Direktur Administrasi (Dirmin) Akademi Angkatan Udara (AAU), Kolonel Adm Dody Sumardi, melakukan diskusi terkait persiapan pembuatan monumen atau prasasti untuk mengenang Husein Sastranegara dan Rukidi, ahli teknik pesawat. Keduanya merupakan pahlawan nasional dan salah satu perintis Angkatan Udara yang gugur dalam tugas di wilayah Gowongan, Kemantren Jetis, Yogyakarta.
Inisiatif tersebut disampaikan oleh Kolonel Dody saat menemui Sri Paduka di Gedhong Pareanom, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Senin (14/07). Dody mengungkapkan bahwa Husein Sastranegara gugur saat menerbangkan pesawat Cukiu dalam rangka melaksanakan tugas negara. Sebagai bentuk penghormatan atas jasa-jasanya, AAU berencana membangun prasasti atau monumen di sekitar lokasi jatuhnya pesawat tersebut.
“Kami dari AAU mewakili TNI Angkatan Udara menyampaikan kepada Sri Paduka bahwa kita memiliki pahlawan yang gugur di daerah Gowongan, yaitu Bapak Husein Sastranegara. Beliau gugur dalam perjuangan, dan kami ingin memberi penghargaan dengan membangun prasasti atau monumen untuk memperingati beliau,” ujar Dody.
Hal tersebut mendapat sambutan positif dan dukungan penuh dari Sri Paduka. Sri Paduka menyampaikan keberadaan prasasti atau monumen ini sangat penting sebagai pengingat sejarah perjuangan bangsa, khususnya dalam konteks berdirinya kekuatan udara nasional.
“Kami mendukung penuh karena Pak Husein adalah salah satu tokoh menginspirasi dan salah satu founding father dalam Angkatan Udara. Serta, hal ini adalah bagian dari kenangan bangsa,” ungkap Sri Paduka.
HUMAS PEMDA DIY