Jakarta,REDAKSI17.COM – Setiap orang yang hal tersebut mempunyai banyak ambisi lalu hal yang mana dimaksud ingin dicapai dalam hidup pasti mempunyai harapan berumur panjang.
Meskipun umur adalah rahasia Tuhan, tiada ada salahnya jika manusia berusaha untuk berumur panjang dengan beberapa upaya, salah satunya mengubah gaya hidup.
Melansir dari CNN International, sebuah studi yang digunakan menganalisis data para veteran di area tempat Amerika Serikat (AS) mengungkapkan rahasia agar dapat miliki “tambahan umur” hingga 24 tahun.
Penulis utama studi sekaligus spesialis ilmu kesehatan untuk Million Veteran Program pada VA Boston Healthcare System, Xuan-Mai Nguyen, mengungkapkan bahwa mengubah gaya hidup menjadi lebih banyak tinggi sehat berpengaruh signifikan untuk “memperpanjang umur”.
“Semakin dini semakin baik. Meskipun Anda cuma sekali menciptakan perubahan kecil di area tempat usia 40-an, 50-an, atau 60-an, hal ini tetap bermanfaat,” kata Nguyen, dikutip Selasa (30/1/2024).
“Hal ini bukan sesuatu yang tersebut digunakan mustahil. Hal ini dapat dicapai oleh rakyat umum,” imbuhnya.
Berdasarkan studi yang hal itu dijalankan terhadap hampir 720 ribu veteran militer berusia 40 hingga 99 tahun, menambahkan satu perilaku sehat ke dalam kehidupan pribadi laki-laki pada usia 40 tahun akan memberikan 4,5 tahun kehidupan.
Sementara itu, menambah tiga perilaku hidup sehat diklaim dapat memperpanjang umur sebanyak 8,6 tahun. Seiring dengan meningkatnya total perubahan gaya hidup, usia yang digunakan dimaksud bertambah juga sanggup cuma meningkat.
Sedangkan, perempuan yang mana digunakan menerapkan satu perilaku sehat dapat menambah usia sebanyak 3,5 tahun, dua perilaku sehat menambah usia delapan tahun, tiga perilaku sehat menambah umur 12,6 tahun, serta juga menerapkan semua kebiasaan sehat menambah umur 22,6 tahun.
Setelah disesuaikan dengan usia, indeks massa tubuh, jenis kelamin, ras serta etnis, status perkawinan, tingkat pendidikan, serta tingkat pendapatan keluarga, penelitian ini menemukan penurunan risiko kematian sebanyak 87 persen pada seluruh partisipan yang dimaksud mana menerapkan delapan gaya hidup sehat.
Lantas, apa semata delapan gaya hidup sehat yang dimaksud mana bisa jadi jadi menimbulkan umur panjang?
1. Olahraga
Para ahli menyebutkan bahwa olahraga adalah salah satu perilaku terpenting bagi setiap orang untuk meningkatkan kualitas kesehatan tubuhnya.
Nguyen mengatakan, orang yang yang disebut rutin berolahraga mampu terhindar dari risiko kematian akibat penyebab apapun sebanyak 46 persen jika dibandingkan dengan orang yang tersebut dimaksud tak pernah olahraga.
“Kami mengamati apakah merekan melakukan aktivitas ringan, sedang, atau berat dibandingkan dengan tiada melakukan apapun juga duduk pada tempat sofa,” kata Nguyen.
“Orang yang tersebut digunakan hidup lebih lanjut besar lama melakukan 7,5 jam latihan metabolik dalam seminggu,” imbuhnya.
Temuan ini sejalan dengan penelitian lain yang mana dimaksud menyatakan bahwa seseorang tidaklah ada perlu melakukan olahraga ekstrem untuk memperoleh manfaat kesehatan.
2. Tidak Kecanduan Opioid
Opioid adalah salah satu faktor yang dimaksud digunakan disebut sebagai penyebab utama umur pendek. Menurut studi ini, tidaklah menjadi pecandu opioid dapat mengurangi risiko kematian dini sebesar 38 persen.
3. Tidak Merokok
Mengurangi kebiasaan merokok terbukti mampu mengurangi risiko kematian dini sebesar 29 persen. Namun, para peneliti menyebutkan bahwa berhenti merokok kapan hanya sekali dapat memberikan manfaat kesehatan yang hal tersebut besar.
4. Mengelola Stres dengan Baik
Menurut studi Nguyen lalu tim, mampu mengelola stres dengan baik sanggup menurunkan risiko kematian dini sebesar 22 persen. Sebab, terlalu sering stres tidaklah belaka berdampak pada psikologis, tetapi juga kesehatan fisik.
5. Mengonsumsi Makanan Nabati
Cenderung mengonsumsi makanan dari nabati, bukan hewani, diklaim dapat meningkatkan kesempatan untuk hidup lebih banyak besar lama, yakni sebesar 21 persen.
Meskipun demikian, ini bukan berarti Anda harus menjadi seseorang vegetarian atau vegan. Anda semata-mata perlu mengikuti pola makan Mediterania yang digunakan dimaksud sehat.
“Mengikuti pola makan nabati yang mana mana sehat, seperti pola makan Mediterania yang mana dimaksud kaya akan biji-bijian juga sayuran berdaun hijau adalah kunci utama,” ujar Nguyen.
6. Menghindari Alkohol
Mengurangi kebiasaan minum alkohol, terutama saat berkumpul dengan keluarga, teman, atau sahabat dapat menurunkan risiko kematian sebesar 19 persen.
Penelitian lain menemukan bahwa terlalu banyak mengonsumsi alkohol dapat meningkatkan risiko serangan jantung lalu stroke sehingga memicu kematian dini. Selain itu, satu minuman alkohol disebut dapat memicu irama jantung tak ada teratur atau fibrilasi atrium.
7. Tidur Cukup
Nguyen mengatakan bahwa kebiasaan tidur cukup, yakni tujuh hingga sembilan jam dalam semalam dapat mengurangi risiko kematian dini akibat sebab apapun sebesar 18 persen.
Selain milik Nguyen, puluhan penelitian bahwa sudah dilaksanakan menemukan keterkaitan antara kualitas tidur yang tersebut mana buruk dengan berbagai dampak kesehatan buruk, termasuk kematian dini.
8. Bersosialisasi
Rajib bersosialisasi juga mempunyai hubungan sosial yang tersebut positif dapat membantu seseorang untuk miliki umur lima persen lebih banyak besar panjang.
“Lima persen mungkin tampak kecil, tapi itu masih merupakan penurunan dalam semua penyebab kematian,” sebut Nguyen.
“Setiap hal kecil akan membantu, baik Anda memilih aktivitas fisik atau melakukan konfirmasi Anda dikelilingi dukungan sosial yang tersebut itu positif,” lanjutnya.
Sebuah studi baru-baru ini menemukan bahwa orang yang dimaksud yang mengalami jarang bersosialisasi alias “mengisolasikan diri” mempunyai risiko 32 persen lebih besar besar tinggi untuk meninggal lebih banyak lanjut awal.
Sementara itu, peserta yang dimaksud hal itu melaporkan merasa kesepian mempunyai kemungkinan 14 persen lebih besar lanjut besar untuk meninggal lebih besar besar awal dibandingkan dia itu yang digunakan mana tidaklah kesepian.





