“Gerakan Jumat Bersih bukan hanya kegiatan rutin membersihkan lingkungan. Ini adalah gerakan moral, sosial dan ekologis, wujud nyata dari kepedulian kita terhadap kebersihan, kesehatan dan kelestarian alam Gunungkidul.”
Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih mengatakan, Kegiatan ini juga bagian dari upaya adaptasi dan mitigasi bencana banjir sebab kita menyadari bahwa tumpukan sampah, terutama di aliran sungai, menjadi salah satu penyebab utama banjir yang merugikan masyarakat.
Menurutnya, Dengan Gotong Royong dapat menciptakan Gunungkidul yang bersih, indah dan tangguh menghadapi perubahan iklim maupun potensi bencana.
“Dan gotong royong kali ini kita juga berkolaborasi full backup oleh TNI, yang dipimpin langsunv oleh Komandan Kodim Gunungkidul, ini begitu luar biasa,” kata Bupati dengan semangat.
Dukuh Wiyoko Lor Saidi mengucapkan terima kasih atas perhatian Pemerintah dengan daerahnya, sehingga dapat menumbuhkan rasa semangat dan bangga untuk bergotong royong bersama-sama mengantisipasi banjir yang sering melanda didaerah Wiyoko utamanya disepanjang ruas sungai Gandu,
“Harapannya kedepan Ibu Bupati dan Jajarannya terus mensupport karena dari kegiatan seperti ini kita warga Wiyoko membentuk kelompok pemerhati kali (Sungai) khususnya di sepanjang kali Gandu dengan nama Gandu Tirto Wiguno yang diresmikan langsung oleh Bupati,” ungkap Saidi.





