Acara dibuka dengan laporan kinerja PD Perpamsi DIY tahun 2024 yang disampaikan oleh Toto Sugiharta, S.TP., selaku Sekretaris PD Perpamsi DIY dan juga Direktur Utama PDAM Tirta Handayani, Kabupaten Gunungkidul. Dalam laporannya, Toto menyampaikan bahwa secara umum seluruh PDAM di DIY menunjukkan performa yang cukup baik, dengan tingkat kepuasan masyarakat yang tinggi.
“PDAM Tirtamarta Kota Yogyakarta meraih indeks kepuasan masyarakat tertinggi sebesar 92,63 dengan kategori sangat puas. Sementara PDAM Tirta Handayani Gunungkidul memperoleh skor 78,25 dengan kategori baik,” ujar Toto.
Meski secara finansial tidak ada PDAM di DIY yang mengalami kerugian, Toto menambahkan masih terdapat beberapa tantangan yang dihadapi. Di antaranya adalah keterbatasan sumber pendanaan yang menyebabkan beberapa program tidak dapat dijalankan sepenuhnya, serta dinamika regulasi yang cepat berubah sehingga menyulitkan implementasi kebijakan di tingkat daerah.
“Untuk mengatasi kendala tersebut, kami menilai perlu ada sinergi antarpengelola PDAM dan konsolidasi yang kuat, terutama dalam merespons dinamika regulasi agar program kerja dapat berjalan optimal,” tambah Toto.
Dalam sesi sambutan, Bupati Gunungkidul Endah Subekti menggarisbawahi bahwa tantangan PDAM ke depan semakin kompleks, terutama dalam konteks dunia usaha yang menghadapi ketidakpastian dan perubahan yang dinamis.
“Tantangan PDAM ke depan semakin berat dan kompleks, khususnya dalam konteks bisnis yang penuh ketidakpastian dan dinamika lingkungan strategis,” ujar Bupati Endah.
Ia juga menegaskan pentingnya komunikasi antara Direktur Utama PDAM dengan Kuasa Pemilik Modal (KPM), yakni kepala daerah. Komunikasi yang intens dan terbuka dianggap penting agar PDAM mendapatkan arahan serta masukan yang tepat dalam pelaksanaan program dan pengembangan bisnis.
“Sebagai KPM, kepala daerah harus dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan strategis. Dirut PDAM harus aktif menjalin komunikasi dan koordinasi dengan kepala daerah,” tegasnya.
Musda PD Perpamsi DIY ini menjadi forum strategis untuk menyatukan pandangan dan memperkuat kolaborasi antar PDAM se-DIY dalam menjawab tantangan pelayanan air minum di masa mendatang.
